Kamis, 12 September 2024 – Hari Biasa Pekan XXIII

Rm. Anselmus Inharjanto SCJ dari Komunitas SCJ Seminari Menengah St. Paulus Palembang Indonesia

 
 
 
 

AUDIO RESI:

ANTIFON PEMBUKA – 1 Kor.  8:6

Bagi kita hanya ada satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus. Segala sesuatu diciptakan dengan pengantaraan-Nya dan kita hidup karena Dia.

DOA PEMBUKA:

Marilah berdoa: Allab Bapa, sumber kebenaran, semua orang Kaukehendaki masuk kebenaran. Semoga hati kami terbuka untuk menerima cinta kasih Putera-Mu terkasih, yang menjadi jalan kehidupan kami. Sebab Dialah Putera-Mu, Tuhan dan pengantara kami, yang..

BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korentus 8:1b-7.11-13

“Bila engkau melukai hati mereka yang lemah, engkau berdosa terhadap Kristus.”

Saudara-saudara, pengetahuan menjadikan orang sombong, tetapi kasih itu membangun. Orang yang menyangka diri mempunyai pengetahuan sebenarnya belum mencapai pengetahuan yang harus dicapainya. Tetapi orang yang mengasihi Allah, dikenal oleh Allah. Tentang makan daging persembahan berhala kita tahu bahwa tidak ada berhala di dunia ini, dan tidak ada Allah lain, selain Allah yang esa. Sebab sungguhpun ada apa yang disebut allah, baik di surga maupun di bumi dan memang benar ada banyak allah dan banyak tuhan yang demikian, namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, asal segala sesuatu. Bagi Dialah kita hidup. Dan bagi kita hanya ada satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus; segala sesuatu diciptakan dengan perantaraan-Nya dan kita hidup karena Dia. Tetapi tidak semua orang mempunyai pengetahuan ini. Ada orang yang karena masih terikat pada berhala-berhala, makan daging itu sebagai daging persembahan berhala. Karena hati nurani mereka lemah, maka hati nuraninya ternoda. Dengan demikian, “pengetahuan” menyebabkan kebinasaan saudaramu yang masih lemah. Padahal Kristus juga wafat untuk dia. Maka engkau berdosa terhadap saudara-saudaramu, karena engkau melukai suara hati mereka yang masih lemah. Dan dengan demikian engkau sebenarnya berdosa terhadap Kristus sendiri. Oleh karena itu apabila makanan menjadi batu sandungan bagi saudaraku, untuk selama-lamanya aku takkan mau makan daging lagi, jangan sampai aku menjadi batu sandungan bagi saudaraku.

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 139:1-3.13-14ab.23-24

Ref. Tuntunlah aku di jalan yang kekal.

  1. Tuhan, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; Engkau mengetahui apakah aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh. Engkau memeriksa aku kalau aku berjalan dan berbaring, segala jalanku Kaumaklumi.

  2. Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, Engkaulah yang menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena misteri kejadianku; ajaiblah apa yang Kaubuat.

  3. Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!

BAIT PENGANTAR INJIL:

U: Alleluya, alleluya
S: Jika kita saling menaruh cinta kasih, Allah tinggal dalam kita; dan cinta kasih Allah dalam kita menjadi sempurna.

BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas 6:27-38

“Hendaklah kalian murah hati sebagaimana Bapamu murah hati adanya.”

Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, “Dengarkanlah perkataan-Ku ini: Kasihilah musuhmu. Berbuatlah baik kepada orang yang membenci kalian. Mintalah berkat bagi mereka yang mengutuk kalian. Berdoalah bagi orang yang mencaci kalian. Bila orang menampar pipimu yang satu, berikanlah pipimu yang lain. Bila orang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu. Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu, dan janganlah meminta kembali dari orang yang mengambil kepunyaanmu. Dan sebagaimana kalian kehendaki orang berbuat kepada kalian, demikian pula hendaknya kalian berbuat kepada mereka. Kalau kalian mengasihi orang yang mengasihi kalian, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun berbuat demikian. [Sebab jikalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun berbuat demikian.] Lagipula kalau kalian memberikan pinjaman kepada orang dengan harapan akan memperoleh sesuatu dari padanya, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun meminjamkan kepada orang-orang berdosa, supaya mereka menerima kembali sama banyaknya. Tetapi kalian, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan berilah pinjaman tanpa mengharapkan balasan, maka ganjaranmu akan besar dan kalian akan menjadi anak Allah yang maha tinggi. Sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan orang-orang jahat. Hendaklah kalian murah hati sebagaimana Bapamu murah hati adanya. Janganlah menghakimi orang, maka kalian pun tidak akan dihakimi. Dan janganlah menghukum orang, maka kalian pun tidak akan dihukum. Ampunilah, maka kalian pun akan diampuni. Berilah, dan kalian akan diberi. Suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan tumpah ke luar akan dicurahkan ke pangkuanmu. Sebab ukuran yang kalian pakai, akan diukurkan pula kepadamu.”

Demikianlah Sabda Tuhan

U. Terpujilah Kristus.

RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Anselmus Inharjanto SCJ

Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Maria.

Sobat Resi terkasih, barangkali banyak yang tidak mau move on dari peristiwa rahmat yang hari-hari kemarin dialami oleh umat Katolik Indonesia. Kedatangan Paus Fransiskus di Indonesia merupakan anugerah besar dan nyata yang kita alami di bumi pertiwi. Salah satu yang menjadi pesan Bapa Suci dalam kunjungan itu adalah pesan untuk terus berbuat baik, apapun situasi diri kita. Baik kaya maupun miskin, baik sedang bahagia maupun sedih, baik saat terik maupun hujan deras, kita tetap bisa berbuat kebaikan, entah untuk sesama ataupun alam ciptaan. Perbuatan baik kita akan membuat kapasitas kebaikan kita meningkat dan pasti rahmat Allah bekerja terus dalam diri kita.

Injil hari ini sangatlah sarat dengan pesan kebaikan itu. Salah satu yang membuat hidup kita berarti adalah berbuat kebaikan. Teruslah berbuat baik apapun situasimu. Ini bukanlah pesan kaleng-kaleng. Bahkan soal berbuat baik itu mewujud juga dengan sikap memberkati, mendoakan yang membenci, bermurah hati, tidak menghakimi, mengasihi musuh, dan lain-lain. Membaca berulang-ulang teks hari ini akan membantu kita menerapkan bentuk-bentuk kebaikan hati kita.

Semoga hati kudus Yesus memampukan kita menjadi seperti hati-Nya sehingga kita makin mampu berbuat baik.

DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN: 

Allah Bapa Mahapengasih, perkenankanlah kiranya kami dalam anggur dan roti ini menyaksikan cintakasih yang ada dalam pada Putera-Mu, dan semoga kami memiliki semangat-Nya. Sebab Dialah …

ANTIFON KOMUNI  –  Luk. 6:28

Berbuatlah baik kepada orang yang membenci kalian,. Mintalah berkat bagi mereka yang mengutuk kalian. Berdoalah bagi orang yang mencaci kalian.

DOA SESUDAH KOMUNI: 

Marilah berdoa: Allah Bapa Mahapengasih, kami bersyukur atas cinta kasih yang Kaulimpahkan kepada kami sebagai hukum baru. Perkenankanlah berkembang dengan suburnya di tengah-tengah kami demi kedamaian dunia ini. Demi Kristus, …

DOWNLOAD AUDIO RESI:

2 Comments

  • Bernadeta September 11, 2024 at 11:18 pm

    Semoga..
    Amin..Amiin..Amiin.
    Salam sehat dan sukacita selalu dalam berbuat baik dalam segala situasi Mo 🙏🏻

    Reply
    • Firmus dega September 12, 2024 at 8:34 am

      Makasih Romo

      Reply

Leave a Comment