
Rm. Aegidius Warsito SCJ dari Komunitas SCJ Toronto Kanada
AUDIO RESI:
ANTIFON PEMBUKA – Mazmur 50:14
Persembahkanlah syukur sebagai kurban kepada Allah, dan bayarlah nazarmu kepada Yang Mahatinggi.
PENGANTAR :
Berkorban, meninggalkan segalanya demi Kristus, hanyalah akan bernilai bila kita lakukan dengan hati tulus ikhlas. Sebab kita mau meninggalkan sesuatu bukan karena kita anggap hina atau tak bernilai, melainkan demi sesuatu yang lebih luhur: kita mau mengikuti Kristus. Mengikuti saja sudah berlipat ganda hasilnya, apalagi di kemudian hari akan kita peroleh hidup abadi.
DOA KOLEKTAN:
Marilah bedoa: Allah Bapa Raja damai, anugerah-Mulah kedamaian serta pengampunan dosa. Semoga Kauukir cinta kasih-Mu dalam hati kami, agar kami dapat membagikan kedamaian-Mu itu kepada semua orang dan sekalian bangsa. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, ….
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kitab Putra Sirakh 35:1-12
“Tuhan berkenan kepada korban orang benar, dan ingatannya tidak akan dilupakan.”
Memenuhi hukum Tuhan itu sama dengan mempersembahkan banyak kurban, dan memperhatikan segala perintah Tuhan itu sama dengan mempersembahkan kurban keselamatan. Membalas kebaikan hati orang sama dengan mempersembahkan kurban sajian, dan memberi derma sama dengan menyampaikan kurban syukur. Yang direlai oleh Tuhan ialah menjauhi kejahatan dan menolak kelaliman itu sama dengan dengan kurban penghapus dosa. Janganlah tampil di hadirat Tuhan dengan tangan kosong, sebab semuanya wajib menuruti perintah Tuhan. Persembahan orang jujur melemaki mezbah, dan harumnya sampai ke hadapan Yang Mahatinggi. Tuhan berkenan akan kurban orang yang jujur, dan takkan melupakannya. Muliakanlah Tuhan dengan kemurahan, dan buah bungaran di tanganmu janganlah kausedikitkan. Bawalah pemberianmu dengan muka riang, dan dengan suka hati sertakanlah bagian sepersepuluh menjadi barang kudus. Berikanlah kepada Yang Mahatinggi sesuai dengan apa yang diberikan-Nya kepadamu: itupun harus dengan murah hati dan seturut penghasilanmu. Sebab Tuhan pasti membalas, dan akan membalas engkau tujuh kali lipat. Jangan mencoba menyuap Tuhan, sebab tidak akan Ia terima! Jangan menaruh harapan pada kurban kelaliman. Sebab Tuhan adalah hakim yang tidak memihak.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 50:5-6.7-8.14.23
Ref. Orang yang jujur jalannya, akan menyaksikan keselamatan yang dari Allah.
-
”Bawalah ke mari orang-orang yang Kukasihi, yang mengikat perjanjian dengan Daku, perjanjian yang dikukuhkan dengan kurban sembelihan!” Maka langit memberitakan keadilan-Nya: Allah sendirilah Hakim!
-
Dengarlah, hai umat-Ku, Aku hendak berfirman! Dengarkanlah, hai Israel, Aku hendak bersaksi terhadap kamu: Akulah Allah, Allahmu! Bukan karena kurban sembelihan engkau Kuhukum, sebab kurban bakaranmu senantiasa ada di hadapanku!
-
Persembahkanlah syukur sebagai kurban kepada Allah, dan bayarlah nazarmu kepada Yang Mahatinggi. Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai kurban, ia memuliakan Daku; dan siapa yang jujur jalannya, akan menyaksikan keselamatan yang dari Allah!
BAIT PENGANTAR INJIL:
U : Alleluya
S : (Mat 11:25) Terpujilah Engkau Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri Kerajaan Kaunyatakan kepada kaum sederhana.
BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus 10:28-31
“Sekalipun disertai penganiayaan, pada masa ini juga kalian akan menerima kembali seratus kali lipat dan di masa datang menerima hidup yang kekal.”
Setelah Yesus berkata betapa sukarnya orang kaya masuk Kerajaan Allah, berkatalah Petrus kepada Yesus, “Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikuti Engkau.” Maka Yesus menjawab, “Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, barangsiapa meninggalkan rumah, saudara-saudari, ibu atau bapa, anak-anak atau ladangnya, pada masa ini juga ia akan menerima kembali seratus kali lipat: rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak-anak dan ladang, sekalipun disertai berbagai penganiayaan; dan di masa datang ia akan menerima hidup yang kekal. Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu.”
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Aegidius Warsito SCJ
Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Kudus Yesus melalui Hati Maria.
, jumpa lagi saudara-saudari pendengar Resi Dehonian bersama saya: Rm. Aegidius Warsito SCJ, dari Komunitas SCJ Toronto Kanada, di dalam Resi: renungan singkat Dehonian edisi hari Selasa Pekan ke 8 Masa Biasa, tanggal 4 Maret 2025. Mari kita baca bersama perikopa pada hari ini yang diambil dari Injil Markus 10:28-31.
Para pendengar Resi Dehonian yang budiman, hari Rabu besok kita memasuki masa Pra-Paska dengan menerima Abu di dahi kita masing-masing sebagai tanda pertobatan. Masa Pra-Paska menjadi sangat penting bagi kita semua untuk melihat dan mengevaluasi kembali perjalanan hidup kita sebagai seorang murid Yesus dan akan memuncak pada perayaan malam Paska/Paska dengan perbaharuan komitment kita sebagai seorang murid Yesus melalui perbaharuan janji baptis kita masing-masing.
Sementara itu bacaan Injil, yang baru saja kita dengarkan bersama, mengajak kita semua untuk merenungkan pengorbanan yang kita berikan sebagai seorang murid Yesus, sebagaimana yang Yesus inginkan dari setiap orang yang mengakui dirinya sebagai pengikut-Nya.
Para pendengar Resi Dehonian yang budiman, ketika kita berkorban atau menyerahkan sesuatu untuk seseorang yang sangat kita cintai, kita bisa yakin bahwa kita akan mendapatkan sesuatu yang lebih berharga. Sesuatu yang entah bagaimana akan melengkapi kita. Hal ini mungkin tidak akan langsung membuat kita bahagia, akan tetapi kita tahu pasti bahwa akan ada sesuatu yang indah yang menggantikan apa yang kita korbankan.
Begitu pula dengan apa yang kita lakukan untuk Yesus. Jika kita menyerahkan sebagian dari kehidupan duniawi kita untuk Yesus, kita dapat mengharapkan sesuatu sebagai balasan dari Yesus. Mungkin bukan kekayaan materi atau kekuasaan duniawi, tetapi kita pasti akan menerima sesuatu sebagai balasannya. Mungkin kedamaian pikiran yang telah lama luput dari kita. Mungkin kesehatan yang baik atau apa pun yang tidak dapat diukur dan dilihat oleh mata telanjang kita. Namun yang pasti kita dapat merasakannya di lubuk hati kita yang terdalam.
Oleh karena itu, para pendengar Resi Dehonian yang budiman, ketika Yesus meminta kita untuk menyerahkan sesuatu bagi-Nya, kita harus segera taat dan mengikuti-Nya. Kita tidak boleh berpikir dua kali, kita harus segera melepaskannya seperti anak kecil yang melompat tanpa pikir panjang ke pelukan ayahnya. Akan tetapi pertanyaannya adalah: apakah kita mampu melakukannya? Apa yang hendak kita korbankan secara suka rela dan tulus hati kepada Yesus?
Semoga kedua pertanyaan ini dapat membantu kita untuk menutup masa biasa pekan ke 8 dan membantu kita untuk memasuki masa Pra-Paska pada hari Rabu besok, tanggal 5 Maret 2025. Dan semoga kasih Tuhan memberkati langkah perjuangan kita di sepanjang hari ini, serta semoga Hati Kudus Yesus senantiasa merajai hati kita semua. Amin
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN:
Allah Bapa, sumber sukacita abadi, kalau bukan berkat pemberian-Mu, tentu kami datang menghadap dengan tangan kosong. Maka kami mohon, jadikanlah kami pembawa perdamaian, pewarta pengampunan dan keadilan, agar kami dapat bersukacita di hadapan-Mu. Demi Kristus, ….
ANTIFON KOMUNI – Yesus bin Sirakh 35:9
Berikanlah kepada Yang Mahatinggi sesuai apa yang diberikan-Nya kepadamu.
DOA SESUDAH KOMUNI:
Marilah berdoa: Allah Bapa sumber kehidupan, kami telah menerima Yesus Putra-Mu, yang telah mengurbankan segalanya demi keselamatan kami. Semoga kami mengikuti jejak-Nya dan berkenanlah melaksanakan janji-Mu: Suburkanlah hidup kami, agar lebih kuat daripada maut. Demi Kristus, ….
DOWNLOAD AUDIO RESI:
No Comments