AUDIO RESI:
ANTIFON PEMBUKA – Bdk. 1Tes 4:14;1Kor 15:22
Sebagaimana Yesus telah wafat dan bangkit, demikian juga Allah akan membangkitkan bersama Yesus mereka yang telah meninggal dalam Dia. Dan seperti dalam Adam semua orang mati, demikian juga dalam Kristus semua orang akan dihidupkan.
PENGANTAR:
Cinta ksih Kristiani tak mengenal batas serta melampuai batas-batas ruang dan waktu sehingga memungkinkan kita untuk mengasihi mereka yang telah meninggalkan dunia ini.”sebab itu, bukan hanya keyakinan akan api penyucian, melainkan juga kewajiban rohani untuk berdoabagi jiwa-jiwa di api penyucian tetap merupakan bagian dari iman Katolik kita.
Konsili Vatikan II dalam Konstitusi dogmatis tentang Gereja (LG, 51) menegaskan, :Itulah iman yang layak kita hormati, pusaka para leluhur kita: iman akan persekutuan hidup dengan para saudara yang sudah mulai di surga, atau sesudah meninggal masih mengalami penahiran. Konsili suci ini penuh khidmat menerima iman itu, dan menyajikan lagi ketetapan-ketetapan Konsili-konsili suci Nicea II, Florensia, dan Trente”.
Marilah dalam Ekaristi suci ini kita mendoakan arwah semua orang yang telah meninggal -siapa pun mereka- agar penderitaan mereka diringankan dan masa pemurnian dipersingkat.
SERUAN TOBAT:
Tuhan Yesus Kristus, Engkau mengalami kematian sebagai manusia, tetapi dibangkitkan oleh kekuasaan Bapa dalam Roh Kudus. Tuhan, kasihanilah kami.
Engkaulah kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapa percaya kepada-Mu akan memperoleh kehidupan kekal. Kristus, kasihanilah kami.
Engkau akan datang dengan mulia untuk mempersatukan kami semua dalam Kerajaan Surga. Tuhan, kasihanilah kami.
DOA PEMBUKA:
Marilah berdoa: Ya Allah, Engkaulah kemuliaan kaum beriman dan kehidupan semua orang yang tulus hati. Dengan wafat dan kebangkitan-Nya, Putra-Mu telah menebus kami. Berbelaskasihlah kepaa hamba-hamba-Mu yang telah Engkau panggil menghadap hadirat-Mu, agar mereka yang telah mengakui misteri kebangkitan, diperkenankan menikmati sukacita kebahagiaan kekal. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kitab Kedua Makabe 12:43-46
“Kami yakin bahwa orang yang meninggal dengan saleh akan menerima pahala yang indah.”
Setelah menguburkan tentara yang gugur dalam pertempuran, Yudas, panglima Israel, menyuruh mengumpulkan uang di tengah-tengah pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke Yerusalem untuk mempersembahkan kurban penghapus dosa. Ini sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, karena Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 130:1b-2.3-4.5-6ab
Ref. Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu kuberserah, dan mengharap kerahiman-Mu.
-
Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan! Tuhan, dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian kepada suara permohonanku.
-
Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan, ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, maka orang-orang takwa kepada-Mu.
-
Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih daripada pengawal mengharapkan pagi.
-
Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dan segala kesalahannya.
Amin
Super sekali