AUDIO RESI:
ANTIFON PEMBUKA:
Para kudus bergembira di surga, sebab mengikuti jejak Kristus. Mereka menumpahkan darahnya demi Dia, sehingga kini bersuka ria selamanya.
PENGANTAR:
Persahabatan umumnya merupakan daya pendorong semangat. Kornelius dan Siprianus hidup di tempat yang berlainan dan meninggal pada saat yang berbeda pula. Tetapi karena selama hidup mereka bersahabat, maka diperingati secara bersama. Paus Kornelius selama memangku jabatannya harus menghadapi Novatianus, seorang paus tandingan. Siprianus, uskup Kartago, seorang ahli teologi yang berwibawan merupakan pendukungnya yang kuat. Kornelius meninggal dalam pembuangan dan Siprianus sebagai martir.
DOA PEMBUKA
Marilah berdoa: Allah Bapa, gembala kami, Engkau telah memberi umat-Mu pemimpin setia dan martir perkasa, yaitu Santo Kornelius dan Siprianus.Semoga berkat doa mereka kami tetap tegus, kuat dalam iman dan ulet dalam memajukan kesatuan di dalam Gereja. Demi Yesus Kristus, ..
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Timotius 4:12-16
“Awasilah dirimu dan awasilah ajaranmu; dengan demikian engkau menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.”
Saudara terkasih, jangan seorang pun menganggap dirimu rendah karena engkau masih muda. Jadilah teladan bagi orang-orang beriman, dalam perkataan dan tingkah laku, dalam kasih, kesetiaan dan kesucianmu. Sementara itu, sambil menunggu kedatanganku, bertekunlah dalam membaca Kitab Suci, dalam membangun dan mengajar. Janganlah lalai dalam mempergunakan karunia yang ada padamu, yang diberikan oleh penumpangan tangan Sidang penatua disertai nubuat. Perhatikanlah semuanya itu dan hiduplah di dalamnya, supaya kemajuanmu nyata kepada semua orang. Awasilah dirimu dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 111:7-8.9.10
Ref. Agunglah karya Tuhan.
-
Perbuatan tangan-Nya ialah kebenaran dan keadilan, segala titah-Nya teguh; perintah-Nya lestari untuk selama-lamanya, dilakukan dalam kebenaran dan kejujuran.
-
Ia memberikan kebebasan kepada umat-Nya, Ia menetapkan perjanjian untuk selama-lamanya; kudus dan dahsyatlah nama-Nya!
-
Pangkal kebijaksanaan adalah takut akan Tuhan, semua orang yang mengamalkannya memiliki budi bahasa yang baik; dia akan disanjung sepanjang masa.
Amiiin….🙏
Trimakasih utk renungannya Romo.
Jujur..utk meneladani sikap Yesus terhadap org berdosa,sangat…sangat sulit
Bahkan mungkin akan terjadi sebaliknya,kita akan sprt “menghukum” org tersebut…
Dan bahkan mungkin malah mendoakan jelek utknya…😢
Lewat renungan ini,
Sy semakin mengerti dan memahami,hrs apa dan bagaimana atas dosa2 saya…
Tuhan Yesus sangat baik…
Sy sangat tertarik sekali dg Sabda Yesus ini :
“Dosanya yg banyak itu telah diampuni,sebab ia telah banyak berbuat kasih”
Sungguh kalimat yg sangat luar biasa maknanya.
Berkah Dalem🙏
Matur nuwun Romo, sdh mengingatkan sy, masih sering kali menilai dan menghakimi orang lain, lupa melihat pd diri sendiri yg masih banyak berbuat dosa, bersyukur sy punya Tuhan Yesus yg Maha Pengampun… mhn Roh Kudus untuk selalu membimbing dan mengingatkan, bagian sy hanya mendoakan karena penghakiman adalah Hak Tuhan. Matur nuwun Romo untuk pencerahannya, sehat selalu BD
Amin 🙏🏻
Terima Kasih Romo, atas renungan nya …
Semoga akupun bisa benar-benar dengan secara totalitas dan penuh kerendahan hati datang kepada Yesus, dan Percaya kepadaNya bahwa dengan kata-kata dan KuasaNya, Dia akan melakukan Karya Besar yang Sanggup mengubah Hidup kita (ku).
Selamat Pagi, Terima Kasih Romo…
Selalu jaga kesehatan…
Dan Penuh Berkat 🙏🏻
Terimaksih romo Mul , renungan pagi ini sungguh menyentuh,, memberikan kasih sepenuhnya apalagi pada orang yang sudah menjelek jelek, bahkan menfitnah, apakah saya bisa mengampuni dengan orang orang seperti ini, Tuhan ajari aku untuk bisa memgampuni kesalahan orang lain.
Terimaksih romo Mul , renungan pagi ini sungguh menyentuh,, memberikan kasih sepenuhnya apalagi pada orang yang sudah menjelek jelek, bahkan menfitnah, apakah saya bisa mengampuni dengan orang orang seperti ini, Tuhan ajari aku untuk bisa memgampuni kesalahan orang lain.