Tuhan, Rajaku dan Allahku, kabulkanlah doaku, indahkanlah keluh-kesahku, dengarkanlah suara permohonanku.
PENGANTAR
Banyak orang mau berdoa bila menghadapi keadaan darurat. Tampaknya seakan-akan kita berseri kepada Tuhan bila kita tak mampu mengatasi sendiri persoalan-persoalan. Bila segala nya lancar, kita lupakan lagi kehadiran Tuhan. Namun, doa permohonan bagi orang modern adalah jalan yang aman menuju Tuhan Kita harus berani mengakui bahwa kendati kemajuan yang telah tercapai segalanya tergantung pada berkat kerelaan Tuhan.
DOA PEMBUKA
Marilah berdoa: Allah Bapa, asal segala kebaikan, semoga dengan bantuan rahmat-Mu kami selalu memikirkan dan melakukan yang baik. Sebab kami tidak dapat hidup tanpa Engkau. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, ….
ATAU:
Marilah berdoa: Allah Bapa mahamulia, barangsiapa mencari Engkau diperkenankan memandang wajah-Mu dalam diri Yesus Penebus kami yang mahabaik dan penuh belas kasih. Kami mohon, semoga sabda-Nya meresap dalam hati kami. Sebab Dialah ….
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kitab Ester 4:10a.10c-12.17-19
“Padaku tidak ada seorang penolong selain Engkau, ya Tuhan.”
Di kala bahaya maut menyerang, Ratu Ester pun berlindung pada Tuhan. Ia mohon kepada Tuhan, Allah Israel, katanya, “Ya Tuhan, Raja kami, Engkaulah yang tunggal. Tolonglah aku yang seorang diri ini. Padaku tidak ada seorang penolong selain Engkau, sebab bahaya maut mendekati diriku. Sejak masa kecilku telah kudengar dalam keluarga bapaku, bahwa Engkau, ya Tuhan, telah memilih Israel dari antara sekalian bangsa, dan nenek moyang kami telah Kaupilih dari antara sekalian leluhurnya, supaya mereka menjadi milik abadi bagi-Mu; dan telah Kaulaksanakan bagi mereka apa yang telah Kaujanjikan. Ingatlah, ya Tuhan, dan sudilah menampakkan diri-Mu di waktu kesesakan kami. Berikanlah kepadaku keberanian, ya Raja para allah dan Penguasa sekalian kuasa! Taruhlah perkataan sedap di dalam mulutku terhadap singa itu, dan ubahlah hatinya sehingga menjadi benci kepada orang-orang yang memerangi kami, supaya orang itu serta semua yang sehaluan dengannya menemui ajalnya. Tetapi selamatkanlah kami ini dengan tangan-Mu, dan tolonglah aku yang seorang diri ini, yang tidak mempunyai seorang pun selain Engkau, ya Tuhan.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 138:1-2a,2bc-3,7c-8
Ref. Pada hari aku berseru, Engkau menjawab aku, ya Tuhan.
-
Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hati, di hadapan para dewata aku akan bermazmur bagi-Mu. Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus.
-
Aku memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu, sebab Kaubuat nama-Mu, dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. Pada hari aku berseru, Engkau pun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku.
-
Tuhan, tangan kanan-Mu menyelamatkan daku, Engkau akan menyelesaikan segalanya bagiku! Ya Tuhan, kasih setia-Mu kekal abadi, janganlah Kautinggalkan buatan tangan-Mu!
BAIT PENGANTAR INJIL:
U : Terpujilah Kristus Tuhan, Sang Raja kemuliaan kekal.
S : (Mzm 51:12a,14a) Ciptakanlah hati yang murni dalam diriku, ya Allah, berilah aku sukacita karena keselamatan-Mu.
BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius 7:7-12
“Setiap orang yang meminta akan menerima.”
Dalam khotbah di bukit Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Mintalah, maka kamu akan diberi; carilah, maka kamu akan mendapat; ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta akan menerima, setiap orang yang mencari akan mendapat, dan setiap orang yang mengetuk, baginya pintu akan dibukakan. Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti, atau memberi ular, jika ia meminta ikan? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberikan yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di surga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya.” Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.
Inilah Sabda Tuhan
U : Terpujilah Kristus
RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Thomas Suratno SCJ
Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Jesus melalui Hati Maria.
Sahabat Resi Dehonian terkasih, jumpa kembali dengan saya, Romo Thomas Suratno, SCJ dari komunitas SCJ Jakarta Indonesia dalam Renungan Singkat-dehonian edisi hari ini: Kamis, 02 Maret 2023. Hari Biasa Pekan I PraPaskah. Marilah kita mendengarkan sabda Tuhan, yakni firman Tuhan yang tersurat dalam Injil Mat 7:7-12.
Sahabat Resi Dehonian terkasih, kepada para murid dan pengikut-Nya Yesus menegaskan kembali perlunya beriman kepada Alah. Yesus mengingatkan bahwa Allah Bapa, akan selalu memberikan kepada putra-putri-Nya apa saja yang baik, yang mereka inginkan dan harapkan. Bapa akan mendengarkan doa permohonan putra-putri-Nya. Bapa yang sama akan membuka pintu kepada siapa saja yang tekun dan setia datang kepada-Nya.
Sahabat Resi Dehonian terkasih, dalam kehidupan sehari-hari, sering kita mengalami beraneka macam kesulitan dan persoalan. Kegagalan, kekecewaan, frustasi, sakit hati, datang silih berganti. Namun kita sering lari bukan hanya dari kesulitan tetapi juga lari dari Tuhan. Kita sering kurang percaya kepada Tuhan. Tak jarang, kita putus asa dan tidak sabar untuk menanti jawaban dari Tuhan. Yesus mengajak kita untuk tekun dan setia mengetuk hati Bapa. Bapa yang penuh kasih dan kerahiman, akan membuka hati-Nya bagi kita yang percaya dan berani berserah kepada-Nya.
“Meminta” Sahabat Resi Dehonian terkasih, hendaknya diteruskan dengan kesadaran akan usaha yaitu “mencari”. Usaha itu tentu membutuhkan waktu, tidak sekali jadi. Hal ini digambarkan dengan kata “ketoklah”. Orang yang mengetok pintu, tentu – demi kesopanan – dia menunggu dulu sampai yang punya rumah membukakan pintu. Orang menunggu juga butuh kesabaran dan kepekaan. Mungkin orang yang didalam mengatakan “sebentar” atau “silahkan masuk saja.” Tetapi bila kita tidak memperhatikan dan tidak mendengarkan dengan sungguh-sungguh, jawaban dari dalam, kita tidak akan mendengar. Ketika kata kerja itu diucapkan (mintalah, carilah, ketoklah) akan selalu mengandung dua resiko (paling tidak): diterima, dikabulkan permohonannya, ketemu, dibukakan atau ditolak, tidak menemukan, dan tidak ada orang didalam rumah atau tidak dibukakan. Resiko ini akan lebih mudah kita terima bila semangat doa kita adalah semangat Maria dan Yesus sendiri, “terjadilah padaku menurut perkataan-Mu”. Orang beriman seperti ini akan dapat mengucapkan “Pada hari aku berseru, Engkau menjawab aku, ya Tuhan,”. Ia yakin, jawaban Tuhan adalah jawaban yang terbaik bagi dirinya sesuai dengan kehendak-Nya.
Sahabat Resi Dehonian terkasih, keyakinan kita akan Allah yang memberikan yang terbaik untuk kita memungkinkan kita untuk senantiasa menghasilkan yang terbaik dalam kehidupan kita. Kita bisa membangun hubungan yang dewasa dengan sesama, yang bebas dari berbagai “penyakit” yang cenderung menuntut orang lain untuk melakukan yang terbaik untuk kita. Kita bukan lagi pribadi yang menuntut dan menuntut, melainkan orang yang berkurban dan berjuang untuk menghasilkan yang terbaik bagi orang lain. Hidup adalah perjuangan, kita berjuang sebagai anak Allah, dan berjuang bersama saudara atau saudari kita, dalam Allah.
Sahabat Resi Dehonian terkasih, marilah kita rajin berdoa kepada Tuhan untuk memuji dan memuliakan-Nya serta meminta dan memohon belaskasihan-Nya. Kita percaya Tuhan tidak tidur, “Gusti Allah mboten sare”! Dia selalu mendengar dan memperhatikan, menerima serta mengabulkan doa-doa kita. Apa gunanya kita berdoa kalau kita tidak percaya bahwa Dia mendengar dan mengabulkan doa kita? Menjadi sia-sialah apa yang kita lakukan selama ini sebagai orang beriman.
DOA: Ya Tuhan, aku percaya bahwa Engkau senantiasa memberikan yang terbaik kepadaku. Ajarilah aku untuk memberikan yang terbaik pula kepada sesama. Aku sungguh yakin bahwa Engkau mahabaik dan mahamurah terhadap hamba-Mu yang selalu berdoa kepada-Mu. Terpujilah Engkau Tuhan kini dan sepanjang masa. amin.
Semoga Allah yang mahakuasa memberkati saudara dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
Allah Bapa tujuan hidup insani, terimalah kiranya doa dan persembahan kami. Semoga Engkau berkenan mengarahkan hati dan budi kami kepada-Mu. Demi Kristus,…
ATAU
Allah Bapa sumber damai, berilah kiranya kami rezeki di kala kami mengetuk pintu atas nama Putra-Mu dan teguhkanlah damai-Mu dalam diri kami. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
ANTIFON KOMUNI — Matius7:8
Mintalah, kamu akan menerima. Carilah, kamu akan menemukan. Ketuklah, pintu akan dibukakan bagimu.
DOA PENUTUP
Marilah berdoa: Tuhan Allah kami, dengan sakramen-Mu Engkau melanjutkan karya penyelamatan. Semoga ibadat suci ini menguatkan kami untuk hidup sekarang dan mengantar kami kepada hidup abadi. Demi Kristus, ….
ATAU:
Marilah berdoa: Allah Bapa kami sumber kedamaian sejati, setiap hari harapan kami akan kedamaian dihidupkan oleh Yesus, rezeki kami. Kami bersyukur, namun juga mohon semoga kami semakin berkenan di hatimu. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami…
DOWNLOAD AUDIO RESI:
Amin