AUDIO RESI:
ANTIFON KOMUNI – Sir 44:15.14
Kebijaksanaan orang suci diwartakan bangsa-bangsa. Kemuliaannya dikabarkan umat, dan nama mereka hidup terus, dikenangkan turun-temurun.
PENGANTAR:
Ketika Atanasius menjadi batrik di Alexandria, nampaknya Gereja akan mengalami masa tenang. Penganiayaan berdarah sudah berlalu. Tetapi ternyata di dalam Gereja sendiri muncul pertentangan sengit. Arius seorang imam keuskupannya mengingkari bahwa Yesus adalah Tuhan. Pengikut-pengikutnya mengarahkan sasarannya kepada Atanasius, sebab ia dekat dengan umat, dan tidak menyembunyikan imannya akan keallahan Yesus. Berkali-kali Atanasius tak berkenan di hati Kaisar. Gerak-geriknya dibatasai. Berkat pernyataan imannya yang tegas ia dijuluki ‘Rasul Penjelmaan Tuhan’.
DOA PEMBUKA:
Marilah berdoa: Allah Bapa yang kekal dan kuasa, Engkau menugasi Santo Atanasius, uskup,Mu, untuk membela keallahan Putera-Mu. Kami mohon semoga kebenaran ini semakin meresap di dalam hati kami, sehingga kami semakin mendalami iman kami dan semakin berkembang dalarn cinta kasih. Demi Yesus Kristus,….
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kisah Para Rasul 15:7-21
“Kita tidak boleh menimbulkan kesulitan bagi bangsa-bangsa lain yang berbalik kepada Allah.”
Para Rasul dan penatua-penatua jemaat di Yerusalem bersidang, membicarakan soal sunat. Sesudah beberapa waktu lamanya berlangsung tukar pikiran, berdirilah Petrus dan berkata kepada para rasul serta penatua-penatua, “Saudara-saudara, kamu tahu, bahwa sejak semula Allah telah memilih aku di antara kamu, supaya dengan perantaraan mulutku bangsa-bangsa lain mendengar berita Injil dan menjadi percaya. Dan Allah, yang mengenal hati manusia, telah menyatakan kehendak-Nya untuk menerima mereka, sebab Ia mengaruniakan Roh Kudus juga kepada mereka sama seperti kepada kita. Allah sama sekali tidak mengadakan perbedaan antara kita dengan mereka, sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman. Kalau demikian, mengapa kamu mencobai Allah dengan meletakkan pada tengkuk murid-murid itu suatu kuk yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek moyang kita maupun oleh kita sendiri? Sebaliknya, kita percaya, bahwa oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus kita akan beroleh keselamatan sama seperti mereka juga.” Maka diamlah seluruh umat itu, lalu mereka mendengarkan Paulus dan Barnabas menceritakan segala tanda dan mukjizat yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka di tengah-tengah bangsa lain. Setelah Paulus dan Barnabas selesai berbicara, berkatalah Yakobus, “Saudara-saudara, dengarkanlah aku: Simon telah menceritakan,bahwa sejak semula Allah menunjukkan rahmat-Nya kepada bangsa-banga lain, yaitu dengan memilih suatu umat dari antara mereka bagi nama-Nya. Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis: Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh. Reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan, supaya semua orang lain mencari Tuhan, juga segala bangsa yang tidak mengenal Allah yang Kusebut milik-Ku, demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya, yang telah diketahui dari sejak semula ini. Sebab itu aku berpendapat, bahwa kita tidak boleh menimbulkan kesulitan bagi mereka yang dari bangsa-bangsa lain yang berbalik kepada Allah. Tetapi kita harus menulis surat kepada mereka, supaya mereka menjauhkan diri dari makanan yang telah dicemarkan berhala-berhala, dari percabulan, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari darah. Sebab sejak zaman dahulu hukum Musa diberitakan di tiap-tiap kota, dan sampai sekarang hukum itu dibacakan tiap-tiap hari Sabat di rumah-rumah ibadat.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 96:1-2a.2b-3
Ref. Kisahkanlah karya-karya Tuhan yang ajaib di antara segala suku.
-
Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, menyanyilah bagi Tuhan, hai seluruh bumi! Nyanyikanlah bagi Tuhan, pujilah nama-Nya.
-
Kabarkanlah dari hari ke hari keselamatan yang datang dari Tuhan. Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa, kisahkanlah karya-karya-Nya yang ajaib di antara segala suku.
-
Katakanlah di antara bangsa-bangsa: Tuhan itu raja! Dunia ditegakkan-Nya, tidak akan goyah, Ia akan mengadili bangsa-bangsa dalam kebenaran.
BAIT PENGANTAR INJIL:
U : Alleluya
S : (Yoh 10:27) Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku, sabda Tuhan. Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku.
BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes 15:9-11
“Allah telah menetapkan kamu supaya pergi dan menghasilkan buah.”
Dalam amanat perpisahan-Nya, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya. Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.”
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Antonius Tugiyatno SCJ
Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Mariae.
Saudara–saudari sahabat Resi Dehonian yang dikasihi oleh Tuhan, kita berjumpa kembali dalam Resi renungan singkat Dehonian edisi Kamis 2 Mei 2024. Hari ini Gereja memperingati St Athanasius uskup dan Pujangga Gereja. Bersama saya Romo Antonius Tugiyatno SCJ dari komunitas Tegal Sari Sumatera Selatan. Kita akan mendengarkan dan merenungkan Sabda Tuhan dari Injil Yohanes 15: 9-11. Marilah kita memulainya dengan membuat tanda kemenangan Tuhan, dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin
Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan. Sebuah cinta yang berkualitas, sebuah cinta yang mendalam tentu diharapkan oleh banyak orang. Dalam permenungan kali ini, Yesus menyatakan bahwa hubungannya dengan Bapa dicirikan oleh kasih. Yesus telah mengasihi para murid-Nya dengan kasih yang sama seperti kasih Bapa kepada-Nya. Yesus mengajak para murid untuk tinggal atau menetap di dalam kasih-Nya, sama seperti Yesus sendiri tinggal di dalam kasih Bapa. Totalitas cinta Tuhan yang diberikan kepada kita anak-anak-Nya dimaksudkan pula untuk diteruskan kepada orang lain. Itulah sebuah perintah baru yang menjadi kerinduan banyak orang. Maka untuk tetap berada dalam kasih-Nya dan merasakan kebahagiaan sejati dalam diri kita, kita harus melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi sesama. Hal ini mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik meskipun orang lain tidak serta-merta membalasnya. Tetaplah bersikap baik, meskipun dunia sedang tidak baik-baik saja.
Selain itu pula saya merenungkan bahwa kata-kata Yesus merupakan undangan yang sangat indah bagi kita untuk tinggal, menetap, dan berdiam di dalam kasih-Nya. Ini bukan sekadar ajakan untuk tahu atau percaya pada kasih Yesus, melainkan untuk benar-benar tinggal dan hidup di dalamnya. Ketika kita merespons undangan ini dan memilih untuk tinggal di dalam kasih Yesus, maka kita akan memperoleh sukacita yang penuh.
Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan, hidup di dalam kasih Yesus berarti juga mentaati perintah-Nya, sebagaimana Yesus sendiri menaati perintah Bapa-Nya. Ketaatan ini bukanlah sekadar formalitas, melainkan ungkapan dari kerinduan akan persekutuan yang dalam dengan Yesus. Maka ketika kita memilih untuk tinggal di dalam kasih Yesus, sukacita-Nya akan menjadi sukacita kita juga.
Semoga hati Kudus Yesus senantiasa merajai hati kita.
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN:
Allah Bapa yang mahaagung, pandanglah dengan rela persembahan kami pada peringatan Santo Atanasius ini. Semoga imannya yang murni serta kesaksiannya akan kebenaran, sungguh bermanfaat bagi kaum beriman. Demi Kristus,…..
ANTIFON KOMUNI – 1Kor 1:23-24
Kami memaklumkan Kristus yang tersalib Kristus, kuasa dan kebijaksanaan Allah.
DOA SESUDAH KOMUNI:
Marilah berdoa: Allah Bapa yang mahakuasa, bersama Santo Atanasius kami mengimani keallahan Putera-Mu yang tunggal. Kami mohon semoga berkat perayaan ekaristi ini iman kami semakin hidup dan semakin teguh. Demi Kristus,….
DOWNLOAD AUDIO RESI
Resi-Kamis 02 Mei 2024 oleh Rm. Antonius Tugiyatno SCJ dari Komunitas SCJ Tegal Sari, Sumatera Selatan – IndonesiaUnduh
St.Atanasius
Doakanlah kami
Amin.
Selamat pagi,
Terimakasih untuk renungannya Romo 😊