Rabu, 21 April 2021 – Hari Biasa Pekan III Paskah

Br. Andreas Gatot SCJ dari Komunitas SCJ Palembang Indonesia

 
 
 
 
 
 

AUDIO RESI:

 

ANTIFON PEMBUKA  – Mazmur 71:8.23⁣

Semoga lidahku bernyanyi memuji Engkau. Semoga bibirku bersorak bermadah kepada-Mu. Aleluya.⁣⁣

PENGANTAR⁣

Bila sukacita dalam hati kurang, maka tentu ada kekurangan dalam hidup kita sebagai pengikut Kristus. Sebab pengikut Kristus itu berani dan gembira, orang yang sebagaimana warga Gereja mewartakan kabar gembira, menolong, menghibur dan memberi harapan kepada sesama. Yesus memberi rezeki ke hidupan, agar kita jangan sampai kelaparan, hari demi hari  mengajak beriman, melaksanakan kehendak Bapa, dan mem bagi rezeki kepada sesama.⁣⁣

DOA PEMBUKA⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa yang berbelas kasih, kami telah Kauberi iman kepercayaan. Semoga berkat bantuan-Mu itu kami bangkit bersama Putra-Mu yang tunggal dan hidup mulia selamanya. Demi Yesus Kristus Putra-Mu ….⁣⁣

ATAU: ⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa mahamulia, untuk menerima sabda-Mu semoga kami selalu terbuka dan ajarilah kami memenuhi kehendak-Mu seturut teladan Putra-Mu terkasih, yang kini sudah mulia serta duduk di sisi kanan-Mu. Sebab Dialah Putra-Mu, ….⁣

BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kisah Para Rasul 8:1b-8

“Mereka menjelajah seluruh negeri sambil memberitakan Injil.”

Setelah Stefanus dibunuh, mulailah penganiayaan yang hebat terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rasul-rasul, tersebar ke seluruh daerah Yudea dan Samaria. Orang-orang saleh menguburkan mayat Stefanus serta meratapinya dengan sangat. Tetapi Saulus berusaha membinasakan jemaat itu. Ia memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki serta perempuan ke luar, lalu menyerahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam penjara. Mereka yang tersebar menjelajah ke seluruh negeri sambil memberitakan Injil. Filipus pergi ke suatu kota di Samaria dan memberitakan Mesias kepada orang-orang di situ. Ketika orang banyak itu mendengar pemberitaan Filipus dan melihat tanda-tanda yang diadakannya, mereka semua dengan bulat hati menerima apa yang diberitakannya itu. Sebab dari banyak orang yang kerasukan roh jahat keluarlah roh-roh itu sambil berseru dengan suara keras, dan banyak juga orang lumpuh dan orang timpang yang disembuhkan. Maka sangatlah besar sukacita dalam kota itu.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 66:1-3a.4-5.6-7a

Ref. Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi!

  1. Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi, mazmurkanlah kemuliaan nama-Nya, muliakanlah Dia dengan puji-pujian! Katakanlah kepada Allah, “Betapa dahsyat segala pekerjaan-Mu!”

  2. Seluruh bumi sujud menyembah kepada-Mu, dan bermazmur bagi-Mu, seluruh bumi memazmurkan nama-Mu. Pergilah dan lihatlah karya-karya Allah; Ia dahsyat dalam perbuatan-Nya terhadap manusia.

  3. Ia mengubah laut menjadi tanah kering, dan orang berjalan kaki menyeberangi sungai. Oleh sebab itu kita bersukacita karena Dia, yang memerintah dengan perkasa untuk selama-lamanya.

BAIT PENGANTAR INJIL:

U : Alleluya, alleluya, alleluya.
S : (Yoh 6:40) Setiap orang yang percaya kepada Anak, beroleh hidup yang kekal, dan Aku akan membangkitkannya pada akhir zaman.

BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes 6:35-40

“Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang yang melihat Anak beroleh hidup yang kekal.”

Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, “Akulah roti hidup! Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi. Tetapi Aku telah berkata kepadamu: Sungguh pun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya. Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.”

Demikianlah Injil Tuhan
U: Terpujilah Kristus

RESI DIBAWAKAN OLEH Br. Andreas Gatot Yudoanggono SCJ

Vivat Cor Jesu, Per Cor Marie… Hiduplah Hati Kudus Yesus, melalui Hati Maria…

Sahabat Resi Dehonian yang dicintai dan mencintai Hati Kudus Yesus.. Jumpa Kembali Bersama Saya, Br. Andreas Gatot Yudoanggono SCJ dari Palembang dalam Resi (Renungan singkat) Edisi Rabu, 21 April 2021, dalam Paskah Paskah ke 3. Semoga Semangat kebangkitan semakin meneguhkan saudari-saudara semua dalam tugas hidup sehari-hari serta ikut serta dalam pewartaan khabar sukacita paskah.

Tema Resi kita kali ini adalah: “Sang Roti Hidup”. Mari kita persiapakan hati untuk mendengarkan bacaan hari ini. Dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin. 

Saudari-saudara sahabat Resi Dehonian yang dikasihi dan mengasihi Hati Yesus. Pada hari ini, sekali lagi kita mendengar Sabda Yesus, “Akulah roti hidup! Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi”.

Tuhan Yesus sangat peduli dengan kehidupan manusia, Tuhan tidak mengabaikan kebutuhan manusia. Pada bacaan hari jumat yang lalu kita mendengar Tuhan Yesus membuat muzizat penggandaan roti, dan memberi makan 5000 orang laki-laki belum termasuk perempuan dan anak-anak, bahkan sisa 12 bakul penuh. Pada hari berikutnya mereka mengikuti Tuhan sampai Kapernaum, dan Tuhan tahu motivasi mereka karena mereka telah dikenyangkan, mereka mencari Dia supaya mereka dapat dipuaskan secara jasmani. Mereka mencari rotinya dan bukan Sang Pemberi roti.

Manusia memang perlu makan untuk hidup, tetapi manusia hidup bukan untuk makan, ada sesuatu yang lebih yang harus manusia cari bukan sekedar makanan jasmani saja, Tuhan pernah bersabda ketika dicobai iblis (Bdk. Mat 4.:4: Manusia hidup bukan dari roti saja, melainkan dari firman yang keluar dari mulut Allah.”

Nah saudari-saudaraku, apa yang bisa kita pelajari dari Sabda Tuhan Hari ini? Saya menawarkan 2 hal saja.

  1.  Tuhan menghendaki agar kita senantiasa mencari Dia Sang Roti Hidup, Sang Sumber Berkat, bukan mencari berkatNya. Banyak orang berdoa memohon rezeki, memohon kesehatan, memohon keselamatan, memohon rahmat-rahmat yang dibutuhkan. Itu tidak salah! Namun yang kita sering kali lupa dan mengabaikan Sang Roti Hidup, Sang Sumber Berkat. Bisa di umpamakan seorang anak kecil yang selalu mencari oleh-oleh ketika kakeknya datang. Anak itu gembira ketika kakeknya datang, karena kakek selalu memberi oleh-oleh. Suatu ketika ketika kakeknya datang tidak membawa oleh-oleh dia kecewa dan sedikit mengabaikan kakeknya. Pertanyaanya adalah, sejauh mana kita mencari Tuhan dan bagaimana motivasi kita sesungguhnya. Mari kita perdalam motivasi kita, kita buka hati kita sekluas-luasnya bagi kedatang Sang Roti Hidup dan mensyukuri apapun anugerah yang kita dapatkan.

  2. Tuhan telah menjadikan Diri-Nya sebagai Roti Hidup bagi kita, artinya kita diundang untuk menerimaNya, menyantabNya, dengan cara apa? Yaitu dengan percaya kepadaNya, Roti Hidup diperoleh pertama-tema dengan iman. Bagaimana kita mengimani Tuhan Yesus sebagai Roti Hidup yang berasal dari Allah. Kita diundang untuk “melihat dan percaya” maka pertanyaannya adalah, sejauh mana kita melihat dan mengalami Yesus dalam hidup kita? Seberapa dalam pengertian dan kepercayaan kita akan Yesus sebagai Roti Hidup yang turun dari sorga? Memang benar dan harus diakui, bahwa kita belum pernah melihat Yesus secara langsung, pemahaman kita akan Yesus juga terbatas, kepercayaan dan komitmen kita kepadanya acapkali masih lemah. Namun Tuhan menghendaki agar kita tidak berhenti untuk percaya dan tidak berhenti belajar untuk mengenal-Nya, untuk memahami-Nya..

Para sahabat Resi yang dikasihi dan mengasihi Hati Yesus, mari kita senantiasa membuka hati kita supaya Tuhan Yesus senantiasa memenuhi hati kita dengan kasih dan pengajaran-pengajaranNya, sehingga kita bisa mengatakan seperti St Paulus katakan, “Bukan lagi aku yang hidup, melainkan Kristus yang hidup dalam diriku” (Gal.2:20). Dengan demikian hidup kita selalu dipenuhi dengan Roti Hidup dan kita siap membagikannya kepada sesama.

Semoga Hati Kudus Yesus selalu merajai hati kita dan memberi kita berkat dah rahmat yang melimpah, khususnya rahmat-rahmat yang kita butuhkan. Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin. Tuhan memberkati.. Berkah Dalem.

DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN⁣

Allah Bapa sumber sukacita abadi, Engkau membahagiakan kami dengan misteri Paskah Putra-Mu. Kami mohon, semoga karya penebusan-Mu menjadi pokok sukacita abadi bagi kami. Demi Kristus, ….⁣⁣

ATAU: ⁣

Allah Bapa mahamulia, berkenanlah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu, dan perkenankanlah kami memandang kemuliaan Putra- Mu terkasih. Dialah Tuhan dan pengantar kami….⁣⁣

ANTIFON KOMUNI⁣

Tuhan telah bangkit dan menerangi kita, yang telah ditebus dengan darah-Nya. Aleluya.⁣⁣

DOA SESUDAH KOMUNI⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa sumber sukacita abadi, dalam misteri Paskah Putra-Mu, maut diubah menjadi pangkal hidup abadi.  Semoga karena pertukaran suci ini kami Kaubantu dalam kehidupan sekarang di dunia dan kelak Kauantar memasuki sukacita abadi. Demi Kristus, ….⁣⁣

ATAU: ⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa pencipta dan penyelamat, semoga di antara mereka yang Kaupanggil hidup di dunia ini jangan sampai ada seorang pun yang hilang binasa, tetapi semoga kami Kaupenuhi dengan jaminan janji-Mu, ialah Roh Kudus, agar kami memahami dan mengalami, bahwa Engkau senantiasa mendampingi dan menyertai kami. Demi Kristus, ….

No Comments

Leave a Comment