Selasa, 05 Maret 2024 – Hari Biasa Pekan III Prapaskah

Rm. Hubertus Aditya Prabowo SCJ dari komunitas SCJ Sacred Heart Formation House, Cagayan De Oro City – Philippines

 
 

AUDIO RESI:

ANTIFON PEMBUKA  — Mazmur 16:6.8⁣

Kepada-Mu aku berseru, ya Allah, dan Engkau mendengarkan daku. Condongkanlah telinga-Mu dan dengarkanlah suaraku. Jagalah aku, ya Tuhan, sebagai biji mata, dan lindungilah aku di bawah naungan sayap-Mu.⁣⁣

PENGANTAR⁣

Dalam pewartaan ibadat ini ditekankan baik kerendahan hati dan kesadaran berdosa, maupun anugerah pengampunan yang hendaknya kita tawarkan kepada sesama. Sekalipun secara insani tampaknya tidak masuk akal, kita harus saling memaafkan.⁣⁣

DOA PEMBUKA⁣: 

Marilah berdoa: Allah Bapa mahasetia, kami mohon, janganlah Kautarik rahmat-Mu dari kami. Semoga dengan bantuan-Mu kami menjadi abdi-Mu yang setia. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, ….⁣⁣

ATAU⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa sumber pengharapan, janganlah kiranya Kautarik kerahiman-Mu dari kami, tetapi semoga Engkau berkenan menampakkan kasih setia-Mu seturut janji-Mu kepada Abraham. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, ….⁣

BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Nubuat Daniel 3:25.34-43

“Semoga kami diterima balik karena jiwa yang remuk redam dan roh yang rendah.”

Tatkala dicampakkan ke dalam tanur api, Azarya berdiri dan berdoa; ia membuka mulut di tengah-tengah api itu, katanya, “Demi nama-Mu, ya Tuhan, janganlah kami Kautolak selamanya, dan janganlah Kaubatalkan perjanjian-Mu; janganlah Kautarik kembali dari pada kami belas kasihan-Mu, demi Abraham kekasih-Mu, demi Ishak hamba-Mu, dan demi Israel, orang suci-Mu, yang kepadanya Engkau telah berjanji memperbanyak keturunan mereka menjadi laksana bintang-bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut. Ya Tuhan, jumlah kami telah menjadi paling kecil di antara sekalian bangsa, dan sekarang kami pun dianggap rendah di seluruh bumi oleh karena dosa kami. Dewasa ini pun tidak ada pemuka, nabi atau penguasa, tiada kurban bakaran atau kurban sembelihan, kurban sajian atau ukupan; tidak ada pula tempat untuk mempersembahkan buah bungaran kepada-Mu dan mendapat belas kasihan. Tetapi semoga kami diterima baik, karena jiwa yang remuk redam dan roh yang rendah, seolah-olah kami datang membawa kurban domba dan lembu serta ribuan anak domba tambun. Demikian hendaknya kurban kami di hadapan-Mu pada hari ini berkenan seluruhnya kepada-Mu. Sebab tidak dikecewakanlah mereka yang percaya kepada-Mu. Kini kami mengikuti Engkau dengan segenap jiwa dan dengan takwa kepada-Mu, dan wajah-Mu kami cari. Janganlah kami Kaupermalukan, tetapi perlakukanlah kami sesuai dengan kemurahan-Mu dan menurut besarnya belas kasihan-Mu. Lepaskanlah kami sesuai dengan perbuatan-Mu yang ajaib, dan nyatakanlah kemuliaan nama-Mu, ya Tuhan.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 25:4bc-5ab.6-7bc.8-9

Ref. Tuhan adalah kasih setia bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya.

  1. Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku, ya Tuhan, tunjukkanlah lorong-lorong-Mu kepadaku. Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan daku.

  2. Ingatlah segala rahmat dan kasih setia-Mu, ya Tuhan, sebab emuanya itu sudah ada sejak purbakala. Ingatlah kepadaku sesuai dengan kasih setia-Mu, oleh karena kebaikan-Mu, ya Tuhan.

  3. Tuhan itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum dan mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang bersahaja.

BAIT PENGANTAR INJIL:

U : Terpujilah Kristus Tuhan, Sang Raja kemuliaan kekal.
S : (Yl 2:12) Berbaliklah kepada-Ku dengan segenap hati, sabda Tuhan, sebab Aku ini pengasih dan penyayang.

BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius 18:21-35

“Jika kamu tidak mau mengampuni saudaramu, Bapa pun tidak akan mengampuni kamu.”

Sekali peristiwa Petrus datang kepada Yesus dan berkata, “Tuhan, sampai berapa kalikah aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?” Yesus berkata kepadanya, “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali. Sebab hal Kerajaan Surga itu seumpama seorang raja yang hendak mengadakan perhitungan dengan hamba-hambanya. Ketika ia mulai mengadakan perhitungan itu, dihadapkanlah kepadanya seorang yang berhutang sepuluh ribu talenta. Tetapi karena orang itu tidak mampu melunasi hutangnya, raja itu memerintahkan supaya ia dijual beserta anak isteri dan segala miliknya untuk membayar hutangnya. Maka sujudlah hamba itu menyembah dia, katanya: Sabarlah dahulu, segala hutangku akan kulunaskan. Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya. Tetapi ketika hamba itu keluar, ia bertemu dengan seorang seorang hamba lain yang berhutang seratus dinar kepadanya. Ia menangkap dan mencekik kawannya itu, katanya: Bayar hutangmu! Maka sujudlah kawannya itu dan memohon kepadanya: Sabarlah dahulu, hutangku itu akan kulunaskan. Tetapi ia menolak dan menyerahkan kawannya itu ke dalam penjara sampai dilunaskan segala hutang itu. Melihat itu kawan-kawannya yang lain sangat sedih, lalu menyampaikan segala yang terjadi kepada tuan mereka. Maka raja itu menyuruh memanggil hamba pertama tadi dan berkata kepadanya: Hai hamba yang jahat! Seluruh hutangmu telah kuhapuskan karena engkau memohonnya kepadaku. Bukankah engkau pun harus mengasihani kawanmu seperti aku telah mengasihani engkau? Maka marahlah tuannya itu dan menyerahkan dia kepada algojo-algojo, sampai ia melunaskan seluruh hutangnya. Demikianlah Bapa-Ku yang di surga akan berbuat terhadap kamu, apabila kamu masing-masing tidak mengampuni saudaramu dengan segenap hatimu.”
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Terpujilah Kristus.

RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Hubertus Aditya Prabowo SCJ

Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Maria.

Secara konsisten, Yesus menyerukan pertobatan. Ia ingin masyarakat berubah dari perilaku destruktif mereka, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Dia tahu bahwa orang-orang akan saling menyakiti. Dia ingin mereka menyadari kesalahan mereka dan berhenti. Dia ingin mereka berhubungan atas dasar cinta. Itulah sebabnya berulang kali Yesus mendesak murid-muridnya untuk mengampuni. Mengapa? Sikap tidak mau mengampuni telah menghancurkan rasa hormat, perhatian, dan cinta. Namun begitu pula dengan keengganan untuk bertobat. Dalam injil hari ini, Yesus menekankan tentang pengampunan.

Pengampunan membawa kebebasan. Orang-orang yang tidak mau mengampuni tidaklah bebas,  secara emosional selalu berada di bawah pengaruh orang-orang yang berbuat salah terhadap mereka. Mereka yang mengampuni meskipun sakit,  membiarkan hatinya terbuka terhadap kasih karunia Tuhan. Mereka yang tidak mau mengampuni telah menutup diri dari kasih karunia.

Sikap tidak mau mengampuni dapat dengan mudah berubah menjadi kebencian dan akhirnya menjadi kepahitan – dan menghancurkan ketenangan pikiran lalu muncullah balas dendam. Memang, Mereka yang berbuat salah tidak perlu dilindungi dari akibat kesalahannya, mereka tetap harus bertanggungjawab atas kesalahan mereka. Menghilangkan tanggung jawab atas tindakan seseorang dapat menghambat pertumbuhan kedewasaan mereka.

Mengampuni orang lain tidak berarti membuka diri terhadap kemungkinan untuk terus menerus disakiti dan menyakitai. Keputusan tulus untuk mengampuni tidak menghilangkan rasa sakit hati yang dirasakan. Perasaan sakit hati yang terus-menerus dapat menimbulkan perasaan dendam yang berulang dan spontan. Keputusan mengampuni tidak serta merta menghilangkan perasaan marah atau canggung terhadap pelakunya. Membangun kembali hubungan normal mungkin memerlukan waktu, dan terkadang tidak pernah terjadi.

Yesus, yang mendesak agar murid-muridnya siap mengampuni. Yesus memahami hati manusia dan pergumulannya. Maka ketika kita mempunyai pengalaman sulit untuk mengampuni, bawalah itu sebagai persembahan kepada Yesus, biaralah Ia yang akan menuntun kita dan memampukan kita. Sebab keinginannya adalah untuk selalu membebaskan hati kita dari belenggu kebencian.

DOA PERSIAPAN⁣ PERSEMBAHAN

Allah Bapa mahakuasa, semoga persembahan ini menjadi kurban pepulih bagi-Mu dan menyucikan kami dari segala dosa dan kesalahan. Demi Kristus, …⁣⁣

ATAU:

Allah Bapa Yang Maharahim, sucikanlah persembahan roti anggur ini sebagai tanda pengampunan-Mu yang agung. Demi Kristus,.⁣⁣

ANTIFON KOMUNI — Mazmur 14:1-2⁣

Tuhan, siapakah boleh tinggal di kemah-Mu? Siapakah boleh tinggal di gunung-Mu yang suci? Orang yang sempurna dan jujur.⁣⁣

DOA SESUDAH KOMUNI

Marilah berdoa: Allah Bapa maharahim, semoga perayaan suci ini memberi kami kekuatan untuk hidup dan menghapus dosa-dosa kami. Demi Kristus, ….⁣⁣

ATAU: ⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa sumber belas kasih, bila kami mau saling memaafkan, maka Engkau pun berbelas kasih kepada kami. Kami mohon, agar hati kami selalu terbuka terhadap sesama, agar dapat saling melayani dengan setia dan tulus ikhlas. Demi Kristus, …

DOWNLOAD AUDIO RESI: 

2 Comments

  • Herlin Maret 5, 2024 at 6:01 am

    Amin

    Reply
  • Firmus dega Maret 5, 2024 at 10:24 am

    Makasih Romo

    Reply

Leave a Comment