Selasa, 30 April 2024 – Hari Biasa Pekan V Paskah

Rm. Gregorius Dedi Rusdianto SCJ dari Komunitas SCJ Paroki Tugumulyo Mura Sumsel – Indonesia

 
 

AUDIO RESI:

ANTIFON PEMBUKA – Wahyu 19:7.6

Marilah kita bergembira dan memuliakan Tuhan, Raja yang mahakuasa. Alleluya.

PENGANTAR:

Dalam Kisah Para Rasul, dikatakan bahwa di antara para pengikut Kristus tiada seorang pun yang berkekurangan. Tak seorang pun berkata, bahwa sesuatu dari kepunyaannya adalah miliknya sendiri. Maka semua berkecukupan. Bila kita bertemu di sini dan membagi-bagikan rezeki, maka hendaknya kita bagikan lebih lanjut cinta kasih Yesus, sehingga tiada yang menderita kelaparan dan tiada di antara kita yang berkekurangan. Marilah kita sehati dan sejiwa saling memperhatikan. Itulah kelahiran baru dalam Roh yang dibicarakan Yesus dalam Injil.

DOA PEMBUKA:

Marilah bedoa: Allah Bapa maha penyayang, utuslah Roh Kudus dan jadikanlah kami manusia baru. Ciptakanlah dunia ini menjadi baru dan perkenankanlah kami sehati sebudi mengakui kemurahan hati-Mu terhadap kami. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, ….

BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kisah Para Rasul 14:19-28

“Mereka menceritakan kepada jemaat, segala sesuatu yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka.”

Waktu Paulus dan Barnabas di Kota Listra datanglah orang-orang Yahudi dari Antiokhia dan Ikonium, dan mereka membujuk orang banyak supaya memihak mereka. Lalu mereka melempari Paulus dengan batu, dan menyeretnya ke luar kota, karena mereka menyangka, bahwa ia telah mati. Akan tetapi ketika murid-murid berdiri mengelilingi dia, bangkitlah ia lalu masuk ke dalam kota. Keesokan harinya berangkatlah ia bersama-sama dengan Barnabas ke Derbe. Paulus dan Barnabas memberitakan Injil di Kota Derbe dan memperoleh banyak murid. Lalu kembalilah mereka ke Listra, Ikonium dan Antiokhia. Di tempat itu mereka menguatkan hati murid-murid, dan menasihati mereka supaya bertekun di dalam iman. Mereka pun mengatakan, bahwa untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara. Di tiap-tiap jemaat rasul-rasul itu menetapkan penatua-penatua bagi jemaat setempat, dan setelah berdoa dan berpuasa, mereka menyerahkan penatua-penatua itu kepada Tuhan, yang adalah sumber kepercayaan mereka. Paulus dan Barnabas menjelajah seluruh Pisidia dan tiba di Pamfilia. Di situ mereka memberitakan firman di Perga, lalu pergi ke Atalia, di pantai. Dari situ berlayarlah mereka ke Antiokhia. Di tempat itulah mereka dahulu diserahkan kepada kasih karunia Allah untuk memulai pekerjaan yang kini telah mereka selesaikan. Setibanya di situ mereka memanggil jemaat berkumpul, lalu mereka menceritakan segala sesuatu yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka, dan bahwa Ia telah membuka pintu bagi bangsa-bangsa lain kepada iman. Di situ mereka lama tinggal bersama-sama dengan murid-murid.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 145:10-11.12-13ab.21

Ref. Orang-orang yang Kaukasihi, ya Tuhan, mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu.

  1. Segala yang Kaujadikan akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.

  2. Mereka memberitahukan keperkasaan-Mu kepada anak-anak manusia, dan memaklumkan kerajaan-Mu yang semarak mulia. Kerajaan-Mu ialah kerajaan abadi. Pemerintahan-Mu lestari melalui segala keturunan.

  3. Mulutku mengucapkan puji-pujian kepada Tuhan dan biarlah segala makhluk memuji nama-Nya yang kudus untuk seterusnya dan selamanya.

BAIT PENGANTAR INJIL:

U : Alleluya, alleluya
S : (Luk 24:46,26) Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati, untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya.

BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes 14:27-31a

“Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu.”

Dalam amanat perpisahan-Nya Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu! Kamu telah mendengar, bahwa Aku telah berkata kepadamu: Aku pergi, tetapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu mengasihi Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa lebih besar daripada Aku. Sekarang juga Aku mengatakannya kepadamu sebelum hal itu terjadi, supaya apabila hal itu terjadi, kamu percaya. Tidak banyak lagi Aku berkata-kata dengan kamu, sebab penguasa dunia ini datang, namun ia tidak berkuasa sedikit pun atas diri-Ku. Tetapi dunia harus tahu, bahwa Aku mengasihi Bapa, dan bahwa Aku melakukan segala sesuatu seperti yang diperintahkan Bapa kepada-Ku.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.

RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Gregorius Dedi Rusdianto SCJ

Vivat Cor Iesu per Cor Maria. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Maria.

Para pendengar Resi Dehonian terkasih, Gembira sekali, saya Rm. G. Dedi Rusdianto, SCY, dapat berjumpa dengan anda sekalian, dalam Renungan Singkat Dehonian, hari ini Selasa, 30 April 2024. Pertama-tama, marilah kita dengarkan Injil hari ini, yang di ambil dari Injil Yohanes 14:27-31.

Para pendengar Resi Dehonian terkasih. Buah Paskah adalah transformasi hidup kita, artinya: ada perubahan dari kebiasaan hidup yang lama, yang mungkin di penuhi dosa, berubah ke kehidupan baru yang tidak lagi mengulang-ulang dosa atau kebiasaan buruk sebelumnya atau di masa lampau. Buah dari transformasi tersebut, pertama-tama adalah kita menjadi manusia yang hidup, bangkit dari kegelapan dosa, bangkit dari keletihan, kelesuan hidup. Selanjutnya kita menjadi manusia yang lebih berbelas kasih dan bersemangat yang menggelora atau berkobar-kobar serta mengalami damai sejahtera.

Maka, pertanyaannya adalah, apakah kita masih merasa bersemangat dalam hidup rohani dan melaksanakan tugas serta pelayanan sehari-hari?

Yesus menyapa dan menganugerahkan “Damai Sejahtera” kepada para murid, namun damai dan sejahtera tersebut perlu di perjuangkan terus-menerus dalam hidup. Karenanya membutuhkan tekad, ketekunan dan stamina yang luar biasa. Hidup beriman, merupakan usaha marathon dan bukan pelari jarak pendek. Seperti halnya pelari marathon, kita terus berlari-berlari mengejar keutamaan dan kemenangan Salib Kristus. Semoga kita tetap bertekun, bersemangat dan di sertai berkat Allah: Bapa, Putera dan Roh Kudus. Amin.

DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN: 

Allah Bapa sumber kedamaian, berkenanlah menerima persembahan ini sebagai lambang kesediaan kami untuk saling melayani menurut teladan Putra-Mu yang telah wafat dan bangkit guna menganugerahkan kedamaian kepada kami. Sebab Dialah ….

ANTIFON KOMUNI – lih. Lukas 24:46.26

Kristus harus menderita dan bangkit dari alam maut untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya. Alleluya.

DOA SESUDAH KOMUNI:

Marilah berdoa: Allah Bapa sumber hidup sejati, semoga kami selalu bersedia menerima bisikan Roh-Mu, dan semoga telinga kami selalu memperhatikan sabda Putra-Mu, yang bagi kami merupakan jaminan hidup abadi. Sebab Dialah Tuhan dan pengantara kami.

DOWNLOAD AUDIO RESI: 

2 Comments

  • Herlin April 30, 2024 at 4:01 am

    Amin

    Reply
  • Firmus dega April 30, 2024 at 9:56 am

    Makasih Romo

    Reply

Leave a Comment