Jumat, 03 September 2021 – Peringatan Wajib St. Gregorius Agung, Paus dan Pujangga Gereja

Rm. Johanes Juliwan Maslim SCJ dari Komunitas SCJ Toronto Kanada

AUDIO RESI:

BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose 1:15-20

“Segala sesuatu diciptakan dengan perantaraan-Nya dan untuk Dia.”

Saudara-saudara, Allah tidak kelihatan. Kristuslah gambar-Nya. Dialah yang pertama dari segala ciptaan. Sebab dalam Kristuslah telah diciptakan segala sesuatu, baik di surga maupun di bumi, baik yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan, baik singgasana maupun kerajaan, baik pemerintah maupun penguasa. Segala sesuatu diciptakan dengan perantaraan-Nya dan untuk Dia. Dia ada mendahului segala sesuatu dan segala sesuatu ada dalam Dia. Kristuslah kepala tubuh, yaitu Gereja. Dialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga Dialah yang paling utama dalam segala sesuatu. Karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam dalam Kristus, dan dengan perantaraan Kristus Allah mendamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya. Baik yang ada di bumi, maupun yang ada di surga, segalanya didamaikan oleh darah Kristus yang tersalib.
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 100:2.3.4.5

Ref. Bahagia kuterikat pada Yahwe. Harapanku pada Allah Tuhanku.

1. Beribadahlah kepada Tuhan dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai!

2. Ketahuilah, bahwa Tuhanlah Allah, Dialah yang menjadikan kita, dan punya Dialah kita; kita ini umat-Nya dan kawanan domba gembalaan-Nya.

3. Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, masuklah ke pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya, dan pujilah nama-Nya!

4. Sebab Tuhan itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.

BAIT PENGANTAR INJIL

U : Alleluya
S : (Yoh 8:12) Aku ini cahaya dunia, sabda Tuhan. Yang mengikuti Aku, hidup dalam cahaya.

BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas 5:33-39

“Apabila mempelai diambil, barulah sahabat-sahabat mempelai akan berpuasa.”

Sekali peristiwa orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat berkata kepada Yesus, “Murid-murid Yohanes sering berpuasa dan sembahyang. Demikian pula murid-murid orang Farisi. Tetapi murid-murid-Mu makan dan minum.” Yesus menjawab, “Dapatkah sahabat mempelai disuruh berpuasa, selagi mempelai itu bersama mereka? Tetapi akan datang waktunya mempelai diambil dari mereka; pada waktu itulah mereka akan berpuasa.” Yesus mengatakan juga suatu perumpamaan kepada mereka, “Tiada seorang pun mengoyakkan secarik kain dari baju yang baru untuk ditambalkan pada baju yang tua. Sebab jika demikian, yang baru itu pun akan koyak. Apalagi kain penambal yang dikoyakkan dari baju baru tidak akan cocok pada baju yang tua. Demikian juga tiada seorang pun mengisikan anggur baru ke dalam kantong kulit yang tua. Sebab jika demikian, anggur baru itu akan mengoyakkan kantong tua itu, lalu anggur akan terbuang dan kantong itu pun hancur. Tetapi anggur baru harus disimpan dalam kantong yang baru pula. Dan tiada seorang pun yang telah minum anggur tua ingin minum anggur yang baru, sebab ia akan berkata, ‘Anggur yang tua lebih baik’.”
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.

RESI DIWAKAN OLEH Rm. Yohanes Yuliwan Maslim SCJ

Vivar Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Maria.

Para Pendengar Renungan Singkat Dehonian yang berbahagia, berjumpa kembali dengan saya, Rm. Yuliwan, SCJ dari Komunitas Toronto, Kanada. Marilah kita merenungkan Sabda Tuhan pada Hari Jumat Pertama, 3 September 2021 yang bersamaan dengan Peringatan St. Gregorius Agung.

Marilah kita awali dengan membuat Tanda Kemenangan Kristus: Dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin. Kita akan membaca dari Injil menurut Lukas 5 :33-39

’’Anggur baru di dalam kantong baru”

Saudara-saudari Pendengar Resi yang terkasih, ada beberapa orang yang pada Hari Jumat Pertama berpuasa. Ketika mereka ditanya, jawabannya, tidak tahu hanya ikut kebiasaan yang sudah ada. Tuhan Yesus memberikan jawaban yang jelas dan tegas mengapa para muridNya tidak berpuasa, karena Ia ada bersama mereka, Sang Keselamatan. Puasa dalam konteks iman menjadi tanda pertobatan agar hidup menjadi lebih baik, jadi bukan untuk diet lho. Oleh sebab itulah setiap tindakan yang kita lakukan, perlulah kita sadari dan tidak hanya menjadi kebiasaan. Begitu pula semua doa, novena bahkan Perayaan Ekaristi atau Misa. Jika hanya ikut kebiasaan apalagi karena disuruh, maka perlahan akan menjadi bosan dan tidak dilakukan lagi.

Saudara-saudari terkasih, gambaran anggur baru yang disimpan di dalam kantong yang  baru mau mengatakan bahwa ajaran baru bahkan kehadiran Yesus yang membaharui ini harus diterima di dalam hidup yang baru. Maka kita harus menyiapkan diri untuk menerima Yesus dan siap pula meninggalkan semua kebiasaan lama yang akan bertentangan dengan kehadiran Yesus, yang adalah pusat iman kita. Coba sejenak kita perhatikan hidup kita, apakah sikap dan perbuatan kita selama ini sudah mencerminkan iman kita kepada Tuhan Yesus atau kita seperti kantong lama yang perlahan akan koyak dan hancur, karena tidak berubah sebagai manusia baru. Jangan pernah menunda untuk memperbaiki diri, karena kalau tidak sekarang, kapan lagi akan berubah !

St. Gregorius Agung yang kita rayakan pada hari ini adalah seorang Paus yang membawa sebuah perubahan dan pembaharuan di dalam Gereja. Kita pernah mendengar lagu Gregorian, nah itu berasal dari nama Gregorius, yang membawa warna baru dalam Gereja Katolik. Paus Gregorius sungguh ingin menghadirkan Kristus di tengah Gereja dan dunia dalam suasana baru. Pembaharuan itu tetaplah harus terjadi di dalam kehidupan kita setiap hari, karena setiap hari kita harus membaharui diri kembali. Menjadi baik dan suci adalah panggilan hidup kita dan merupakan sebuah proses yang terus akan berlangsung hingga akhir hidup kita di dunia ini. Timbalah selalu kekuatan dari Tuhan Yesus Kristus yang telah mencurahkan KasihNya kepada kita semua. Tuhan Yesus telah memberikan hidupNya sendiri bagi keselamatan kita. Itulah yang kita rayakan pada setiap Hari Jumat Pertama, mensyukuri dan menimba kembali Kasih hati Kudus Yesus yang selalu melimpah bagi kita.

Saatnya kita hari ini kembali membaharui iman dan persembahan diri kita kepada Tuhan dengan hidup dalam naungan kasihNya. Semoga perjalanan hidup kita pada hari ini diberkati oleh Allah yang Mahakuasa : Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin. “Semoga Hati Kudus Yesus semakin merajai hati kita”

DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN