Jumat, 11 Desember 2020 – Hari Biasa Pekan II Adven

Rm. Gregorius Dedi Rusdianto SCJ dari Komunitas SCJ Pangakalan Kerinci Riau – Indonesia

 
 
 
 
 

AUDIO RESI:

ANTIFON PEMBUKA⁣

Lihatlah, Tuhan akan datang dengan mulia, mengunjungi umat-Nya dalam damai, dan memberi mereka hidup abadi⁣

 

PENGANTAR⁣

Guru yang paling ulung hanya mampu mengajar sekuat kuatnya, namun hasilnya tergantung dari kemauan dan kemampuan muridnya. Demikian pula kita sebagai murid-murid Yesus, hendaknya kita membuka hati dan menanggapi pesan-pesan ilahi yang dibawakan oleh Yesus dari Nazaret.

 

DOA PEMBUKA⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa mahakuasa, perkenankanlah umat-Mu selalu berjaga sambil menantikan kedatangan Putra-Mu. Semoga kami dengarkan nasihat Penyelamat kami, sehingga pada saat la datang. kami dapat menyongsong-Nya dengan pelita menyala. Demi Yesus Kristus, Putra-Mu……⁣

 

BACAAN PERTAMA: Kitab Yesaya (48:17-19)   

“Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku.”

Beginilah firman Tuhan, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, “Akulah Tuhan Allahmu, yang mengajarkan hal-hal yang berfaedah bagimu, yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh. Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti. Maka keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik banyaknya. Nama mereka takkan dilenyapkan atau ditiadakan dari hadapan-Ku.”

 

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 1:1-2.3.4.6

Ref. Barangsiapa mengikuti Engkau, ya Tuhan, akan mempunyai terang hidup.

  1. Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan kaum pencemooh; tetapi yang kesukaannya ialah hukum Tuhan, dan siang malam merenungkannya.

     

  2. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buah pada musimnya, dan daunnya tak pernah layu; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

  3. Bukan demikianlah orang-orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiup angin. Orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, orang berdosa tidak akan betah dalam perkumpulan orang benar; sebab Tuhan mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.

BAIT PENGANTAR INJIL:

U : Alleluya
S : Tuhan pasti datang. Sambutlah Dia! Dialah pangkal damai sejahtera.

 

BACAAN INJIL: Matius 11:16-19

“Mereka tidak mendengarkan Yohanes Pembaptis maupun Anak Manusia.”

Yesus berkata kepada orang banyak, “Dengan apakah akan Kuumpamakan angkatan ini? Mereka itu seumpama anak-anak yang duduk di pasar dan berseru kepada teman-temannya, ‘Kami meniup seruling bagimu, tetapi kalian tidak menari. Kami menyanyikan kidung duka, tetapi kalian tidak berkabung.’ Sebab Yohanes Pembaptis datang, ia tidak makan dan tidak minum, dan mereka berkata, ‘Ia kerasukan setan’. Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan mereka berkata, ‘Lihatlah, seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang-orang berdosa’. Tetapi hikmat Allah dibenarkan oleh perbuatannya.”

 

RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Gregorius Dedi SCJ

Vivat Cor Jesu Perkor Mariae.

Para pendengar resi dehonian yang di kasihi Tuhan, gembira sekali saya: rm Gregorius Dedi Rusdianto, SCJ bisa kembali berjumpa dengan Anda para pendengar Resi, Renungan Singkat Dehoniana, hari ini tanggal 11 Desember 2020.

Saudara-saudari terkasih,  kata-kata Yesus hari ini sangatlah keras, karena mengumpamakan orang-orang di zamannya seperti anak kecil atau bertingkah laku kekanak-kanakan. Memang dalam kepribadian kita sebagai manusia, akan ada dua kemungkinan yang akan terjadi dalam hidup setiap insan manusia. Di satu sisi, ketika seseorang sungguh-sungguh mempersiapkan kehidupannya, maka di masa dewasa dia akan menjadi seorang manusia dewasa, bertanggung jawab dan bijaksana.

Namun jika dia gagal memperkembangkan diri, kepribadian dan imannya, orang tersebut bukannya bertumbuh sebagai manusia dewasa yang dewasa dan bijaksana, melainkan ia akan menjadi bertingkah laku kekanak-kanakan atau Childish. Termasuk menjadi orang yang barangkali oleh orang-orang zaman now, di sebut orang-orang yang baperan, yang caper, suka cari perhatian dan hidupnya tidak bertanggung jawab serta hidupnya selalu mengeluh, suka mengambek. Seperti di katakan oleh Yesus dalam Injil hari ini:  “Kami meniup seruling bagimu, tetapi kamu tidak menari, kami menyanyikan kidung duka, tetapi kamu tidak berkabung”.

Kita sebagai orang Katolik merasa bersyukur karena memiliki masa Advent dan masa Prapaska. Sebagaimana masa Prapaska, masa Advent atau masa persiapan, terutama menyambut kedatangan Yesus. Dalam kehidupan manusia, suatu masa persiapan sangatlah penting, karena merupakan masa untuk berdoa dan mawas diri, sekaligus masa untuk mengkoreksi kebiasaan-kebiasaan hidup yang tidak sesuai dengan kehendak Allah dan memulai kebiasan baru yang sejalan dengan kehendak Allah. Masa Advent di perlukan supaya kita semakin berkembang dalam iman dan kepribadian, atau dengan kata lain, supaya kita semakin menjadi diri kita sendiri, semakin menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri, menjadi the best version of ourselves. Semoga masa persiapan kedatangan Yesus ini sungguh kita manfaatkan untuk memperkembangkan iman dan kepribadian kita sebagai citra Allah atau gambar diri Allah, sehingga hidup kita sungguh-sungguh menghadirkan Kristus di dunia ini, amin.

 

DOA PERSIAPAN⁣ PERSEMBAHAN

Allah Bapa mahakudus, terimalah kiranya doa dan persembahan kami, karena dengan daya kekuatan kami, hamba-Mu yang hina ini. Bantulah kami dengan rahmat-Mu. kami takkan sanggup memperoleh keselamatan. Demi Kristus,….⁣

ANTIFON KOMUNI – Filipi 3:20-21⁣

Kita menantikan Yesus Kristus, Penebus dan Tuhan kita, yang akan mengubah tubuh kita yang hina menjadi serupa dengan tubuh-Nya yang mulia⁣

DOA PENUTUP⁣

Marilah berdoa: Allah Bapa mahabaik, kami telah Kausegarkan karena telah ikut serta dalam misteri suci ini. Ajarilah kami menghargai hidup di dunia ini dengan bijaksana dan mencita-citakan hidup surgawi. Demi Kristus, ….

No Comments

Leave a Comment