Jumat, 09 Oktober 2020 – Hari Biasa Pekan XXVII

Rm. Agustinus Riyanto SCJ dari Komunirtas SCJ Biara Gentiaras Superiorat Palembang Indonesia

 
 
 

ANTIFON PEMBUKA – Luk 11:24

Barangsiapa tidak bersama Aku, ia melawan Daku, dan barangsiapa tidak berhimpun bersama Aku, ia menceraiberaikan. 

PENGANTAR

Kerajaan Allah bukan lagi akan datang, melainkan mulai datang dengan kehadiran Yesus. Jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya kerajaan Allah sudah datang kepadamu” “la datang dengan membawa bencana dahsyat kata Yoel. Yoel, demikian pula Yesus menghubungkan kerajaan Allah dengan perang antara Allah dan kekuasaan jahat. Orang-orang kerasukan setan di tolong-Nya dan la berjanji akan beserta kita sampai akhir zaman.

 

DOA PEMBUKA

Merilah berdoa: Allah Bapa kami, sumber kebahagiaan, Engkau menghendaki semua orang berbahagia karena mengenal Yesus Kristus. Kami mohon, semoga dunia ini Kaubimbing menuju kedamaian dan kerukunan sejati, yang telah dibuka oleh Yesus Kristus Putra-Mu,

 

BACAAN PERTAMA: Galatia 3:7-14

“Mereka yang hidup dari iman akan diberkati bersama Abraham yang beriman.”

Saudara-saudara, kalian mengerti bahwa yang disebut anak-anak Abraham ialah mereka yang hidup dari iman. Adapun Kitab Suci sudah tahu sebelumnya, bahwa Allah membenarkan orang-orang bukan Yahudi berkat iman. Maka Kitab Suci dahulu sudah mewartakan Injil kepada Abraham. “Olehmu segala bangsa akan diberkati.”Jadi mereka yang hidup dari iman akan diberkati bersama-sama dengan Abraham yang beriman itu. Sebaliknya semua orang yang hidup dari pelaksanaan hukum Taurat,berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis, “Terkutuklah orang yang tidak melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam hukum Taurat.” Memang tidak ada orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat. Hal itu jelas, karena “Orang yang benar akan hidup berkat imannya.” Padahal dasar hukum Taurat bukanlah iman, melainkan perbuatan, sebab tertulis, “Barangsiapa melakukannya, akan hidup karenanya.” Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutukkarena kita. Sebab ada tertulis, “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!” Yesus Kristus telah melakukan itu, supaya dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa bukan Yahudi, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu.

 

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 111:1-2.3-4.5-6

Ref. Tuhan selalu ingat akan perjanjian-Nya.

  1. Aku bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hati, dalam lingkungan orang-orang benar dan di tengah jemaat. Besarlah perbuatan-perbuatan Tuhan, layak diselidiki oleh semua orang yang menyukainya.

  2. Agung dan semaraklah pekerjaan-Nya, keadilan-Nya tetap untuk selama-lamanya. Perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib dijadikan peringatan; Tuhan itu pengasih dan penyayang.

  3. Kepada orang takwa diberikan-Nya rezeki, selama-lamanya Ia ingat akan perjanjian-Nya.

 

BAIT PENGANTAR INJIL:

U:  Alleluya
S: (Yoh 12:32) Sekarang penguasa dunia ini dibuang ke luar, sabda Tuhan; dan bila Aku telah ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik semua orang kepada-Ku.

 

BACAAN INJIL: Lukas 11:15-26

“Jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.”

Sekali peristiwa, setelah Yesus mengusir setan, ada beberapa orang yang berkata, “Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, kepala setan.” Ada pula yang mencobai Dia dan meminta tanda dari surga. Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka, lalu berkata, “Setiap kerajaan yang terpecah-pecah, pasti binasa. Dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah, pasti runtuh. Jika Iblis juga terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimana mungkin kerajaannya dapat bertahan? Sebab kalian berkata, bahwa Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul. Jadi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, dengan kuasa apakah pengikut-pengikutmu mengusir setan? Sebab itu merekalah yang akan menjadi hakimmu. Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. Apabila seorang yang kuat dan bersenjata lengkap menjaga rumahnya, amanlah segala miliknya. Tetapi jika seorang yang lebih kuat daripadanya menyerang dan mengalahkannya, maka orang itu akan merampas perlengkapan senjata yang diandalkannya, dan akan membagi-bagikan rampasannya. Barangsiapa tidak bersama Aku, ia melawan Daku, dan barangsiapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan. Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia mengembara di tempat-tempat yang tandus mencari perhentian; dan karena tidak mendapatnya, ia berkata, ‘Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu.’ Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu bersih tersapu dan rapih teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat daripadanya, dan mereka masuk dan tinggal di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk daripada keadaannya semula.”

 

RESI DIBAWAKAN OLEH

KARYA ALLAH DAN KARYA SI JAHAT

Vivat Cor Jesus per Cor MariaE!

Pendengar Resi yang dikasihi dan mengasihi Tuhan, ada beberapa hal menarik yang dapat kita renungkan dari perikop Injil yang tadi kita dengarkan bersama. Pertama, karya Allah itu bersifat konsisten; muncul dari kebaikan Allah dan akan menghasilkan segala yang baik. Oleh karena itu, tak ada pertentangan dalam seluruh kebaikan dan karya keselamatan yang dihadirkan oleh Allah. Hal ini menjadi refleksi kita semua, untuk melihat apakah segala kebaikan yang muncul dalam sikap dan perbuatan kita merupakan buah-buah dari iman kita kepada Allah? Atau kebaikan kita hanya bersifat manusiawi semata, sehingga kebaikan kita dengan mudah menjadi luntur atau terkurangi saat kita mendapati bahwa kebaikan kita direspon secara negatif oleh orang lain? Kita juga diajak untuk hati-hati dalam menilai suatu perbuatan. Hal baik dari Allah akan menghasilkan buah-buah yang baik. Namun sering kita jumpai ada perbuatan-perbuatan yang dilakukan atas nama Allah tetapi hasilnya menghancurkan, permusuhan, kebencian, Yakinlah bahwa itu bukan dari Allah. Dalam hal ini kita mesti waspada.

Kedua, Hadirnya Kerajaan Allah atau Allah yg berkuasa ditandai dengan dikalahkannya kuasa kejahatan. Ini penting untuk menjadi perhatian kita yang karena pembatisan diangkat menjadi anak Allah serta ahli waris Kerajaan Surga. Melalui doa Bapa Kami, kita semua berdoa, agar Kerajaan Allah datang dan kita mohon supaya dibebaskan dari yang Jahat. Allah yang meraja dan berkuasa, memberi kuasa kepada kita putera-puteriNya untuk mengalahkan segala yang jahat. Mari kita gunakan kekuatan itu dan kita pupuk terus menerus, agar kita semua mampu mengusir semua yang jahat dari dalam hati kita dan juga kejahatan yang ada di sekitar kita. Dengan cara ini, maka Kuasa Allah semakin nyata dalam hidup kita. Kita akan semakin merasakan kehadiran Allah dan berkatNya dalam seluruh situasi dan perjuangan hidup kita. Jangan sampai kita berdoa agar Kerajaan Allah hadir dalam hidup kita, tetapi kita membiarkan setan masih bercokol dalam hati kita dalam aneka manifestasi; Kemalasan, kebencian, iri hati, dendam, hawa nafsu, kesombongan dan keserakahan.

Ketiga, Iman berarti keberpihakan kita pada Allah. Sebagai orang beriman, kita dipanggil untuk selalu bersekutu dengan Allah dan bukan yang lain. Seluruh kehidupan kita, kehendak dan perbuatan kita semestinya menjadi cerminan kehadiran Allah dan seluruh karya baikNya. Hal ini hanya akan terjadi kalau kita sunggh menyatukan diri dengan Allah dan kehendakNya. Oleh karena itu, walau orang mengaku sebagai murid Yesus atau sebagai orang beriman, namun kalau hidupnya sehari hari justru bertentangan dengan kehendak Allah dan rencana KeselamatanNya, ia telah menjadi penentang Allah dan ada di pihak yang berlawanan dengan Allah. Bagaimana dengan saudara-saudari, apakah ada yang demikian?

Keempat, Jangan Lelah dan Lengah dalam usaha diri bersatu dengan Allah serta perjuangan untuk menghadirkan karya baikNya. Setan dan karya jahatnya akan terus berusaha menggoda kita untuk merenggut jiwa kita dari Tuhan. Maka, semakin kita ingin dekat dengan Tuhan dan berbuat yang baik, godaan dan tantangan justru semakin besar. Tak jarang orang menjadi kalah dan menghentikan seluruh niat baiknya.

Semoga Hati Yesus meraja dalam hati kita semua, agar kita mampu mengalahkan segala yang jahat dalam hati dan lingkungan hidup kita, sehingga terpancarlah karya kebaikan Allah melalui seluruh kehidupan kita. Dengan demikian semua orang akan merasakan kehadiran Allah yang menyelamatkan serta mengarhkan hati mereka untuk makin berbakti hanya kepada Allah. Tuhan memberkati kita semua. Amin.

 

DOA PENGANTAR PERSEMBAHAN

Allah Bapa kami di surga. curahilah kiranya kami yang berhimpun di sini berkat-Mu demi Dia yang karena kebahagiaan kami telah sudi dihina. Ialah Yesus Mesias Putra-Mu, Tuhan dan pengantara kami

 

ANTIFON KOMUNI

Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa, dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah pasti runtuh Jika iblis juga terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimana kerajaannya dapat bertahan?

 

DOA PENUTUP

Marilah berdoa: Allah Bapa kami, sumber kebijaksanaan kami bersyukur karena Engkau telah mengajarkan hukum baru kepada kami melalui Yesus Putra-Mu terkasih Kami mohon, curahkanlah Roh-Nya kepada kami, agar kami dapat menemukan kebijaksanaan yang mampu menyelamatkan dunia Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.

No Comments

Leave a Comment