Sabtu, 08 November 2025 – Hari Biasa Pekan XXXI

Rm. Yohanes Sigit Winarno SCJ dari Komunitas SCJ Paroki Hati Kudus Palembang – Indonesia

 
 
 

AUDIO RESI:

ANTIFON PEMBUKA – Roma 16:25

Terpujilah Allah yang berkuasa meneguhkan kalian menurut Injil yang kumaklumkan dan sesuai pewartaan Yesus Kristus.

PENGANTAR:

Jika kita tidak jujur dalam mengelola milik orang lain, siapa yang akan mempercayakan harta sejati kepadamu? Kejujuran yang dituntut dari kita ialah pengelolaan milik Tuhan. ‘Segala milik-ku. adalah milikmu, dan segala milikmu adalah milik-Ku.’ Tuhan mempercayakan segala sesuatu ke tangan manusia. Tawaran itu mengandung risiko. Tetapi membuktikan pula betapa besar kepercayaan yang diberikan Tuhan kepada manusia.

DOA KOLEKTA:

Marilah bedoa: Allah Bapa kami yang mahabaik, perkenankanlah kami selalu dengan setia menjaga misteri yang telah Kaunyatakan kepada kami dalam diri Yesus Putra-Mu terkasih. Semoga hidup kami memperlihatkan bakti setia kami kepada sabda-Nya yang membawa kehidupan dan kebebasan. Sebab Dialah Putra-Mu, ….

BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma 16:3-9.16.22-27

“Hendaklah kalian saling memberi salam dengan cium kudus.”

Saudara-saudara, sampaikan salamku kepada Priska dan Akwila, teman-teman sekerjaku dalam Kristus Yesus. Mereka telah mempertaruhkan nyawa untuk hidupku. Kepada mereka bukan aku saja yang berterima kasih, tetapi juga semua jemaat bukan Yahudi. Salam juga kepada jemaat di rumah mereka. Salam kepada Epenetus, saudara yang kukasihi; dialah buah pertama dari daerah Asia untuk Kristus. Salam kepada Maria, yang telah bekerja keras untuk kalian. Salam kepada Andronikus dan Yunias, saudara-saudaraku sebangsa, yang pernah dipenjarakan bersama dengan daku; mereka itu orang-orang terpandang di antara para rasul dan telah menjadi Kristen sebelum aku. Salam kepada Ampliatus yang kukasihi dalam Tuhan. Salam kepada Urbanus, teman sekerja kami dalam Kristus, dan salam kepada Stakhis yang kukasihi. Hendaklah kalian saling memberi salam dengan cium kudus. Salam kepada kalian dari semua jemaat Kristen. Salam dalam Tuhan dari Tertius, yaitu aku yang menulis surat ini. Salam bagi kalian dari Gayus yang memberi tumpangan kepadaku, dan bagi seluruh jemaat. Salam kepada kalian dari Erastus, bendahara negeri, dan dari Kwartus, saudara kita. Kasih karunia Yesus Kristus, Tuhan kita, menyertai kalian semua. Amin. Allah berkuasa menguatkan kalian menurut Injil yang kumaklumkan dan pewartaan tentang Yesus Kristus, yang isinya ialah pernyataan yang berabad-abad lamanya tersembunyi, tapi kini dinyatakan, yang menurut perintah Allah yang abadi telah diberitakan oleh kitab-kitab para nabi kepada segala bangsa untuk membimbing mereka kepada ketaatan iman. Bagi DIa, satu-satunya Allah yang penuh hikmat itu, segala kemuliaan untuk selama-lamanya, oleh Yesus Kristus. Amin!
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 145:2-3.4-5.10-11

Ref. Aku hendak memuji nama-Mu, ya Tuhan, selama-lamanya.

  1. Setiap hari aku hendak memuji Engkau, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya. Besarlah Tuhan, dan sangat terpuji; kebesaran-Nya tidak terselami.

  2. Angkatan demi angkatan akan memegahkan karya-karya-Mu, dan akan memberitakan keperkasaan-Mu. Semarak kemuliaan-Mu yang agung akan kukidungkan, dan karya-karya-Mu yang ajaib akan kunyanyikan.

  3. Segala yang Kaujadikan akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.

BAIT PENGANTAR INJIL

U : Alleluya
S : (2Kor 8:9) Yesus Kristus telah menjadi miskin, meskipun Ia kaya, agar kalian menjadi kaya berkat kemiskinan-Nya.

BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas 16:9-15

“Jika kalian tidak setia mengurus mamon durhaka, siapakah yang mau mempercayakan harta sejati kepadamu?”

Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Ikatlah persahabatan dengan mempergunakan mamon yang tidak jujur, supaya jika mamon itu tidak dapat menolong lagi, kalian diterima dalam kemah abadi. Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar. Jadi jika kalian tidak setia mengurus mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan harta sejati kepadamu? [Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?] Seorang hamba tidak mungkin mengabdi dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain; atau ia akan setia kepada yang seorang, dan tidak mengindahkan yang lain. Kalian tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada mamon.” Semuanya itu didengar oleh orang-orang Farisi, hamba-hamba uang itu, dan mereka mencemoohkan Yesus. Maka Yesus berkata kepada mereka, “Kalian membenarkan diri di hadapan orang, tetapi Allah mengetahui hatimu. Sebab apa yang dikagumi manusia, dibenci oleh Allah.”
Demikianlah Injil Tuhan
Terpujilah Kristus.

RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Yohanes Sigit Winarno SCJ

Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Maria.

Bapak, ibu, saudara-saudari, rekan-rekan kaum muda dan para sahabat Resi yang saya kasihi di dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Kalau kita ditanya seperti ini; apa yang menjadi obsesi dan pusat hidup kita? Kira-kra apa jawabnya? Mungkin ada yang menjawab; uang, prestasi, kebahagiaan, karier, hidup sejahtera, kedamaian, jaminan masa depan, dll. Apakah Tuhan pernah menjadi pusat dari hidup kita? Atau kita sedang membiarkan harta, ambisi, dan gengsi duduk di takhta hati kita?

Dalam Injil yang tadi kita dengarkan Yesus berkata: “Ikatlah persahabatan dengan mempergunakan mamon yang tidak jujur, supaya jika mamon itu tidak dapat menolong lagi, kalian diterima dalam kemah abadi”. Dalam bahasa Aram, “Mamon” berarti segala bentuk kekayaan, keamanan, dan status yang menjadi berhala. Yesus tidak mengutuk uang, Ia memperingatkan bahaya menjadikan uang sebagai tuhan. Masalah bukan pada memiliki harta, melainkan ketika harta mulai memiliki kita. Ketika uang menentukan nilai seseorang, ketika pekerjaan mengalahkan doa, dan ketika gengsi mengalahkan kasih, saat itulah mamon sudah berkuasa. Yesus ingin kita menggunakan harta duniawi untuk hal rohani, untuk menolong, berbagi, dan membangun kasih. Harta yang dipakai untuk kasih akan menjadi investasi kekal di surga. Yesus menegur orang Farisi karena mereka “cinta uang” dan merasa benar di depan manusia. Mereka menganggap kemakmuran adalah tanda berkat. Kita hidup di zaman yang sama: di mana jumlah follower, like, atau pujian dianggap ukuran nilai, di mana kemewahan disamakan dengan kesuksesan. Kesetiaan adalah kunci dalam iman Katolik.

Bapak, ibu, saudara-saudari, rekan-rekan kaum muda dan para sahabat Resi yang saya kasihi di dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Tuhan tidak mencari orang hebat, melainkan orang yang setia dalam hal sederhana. Setia berdoa walau lelah. Setia mengasihi walau tak dianggap. Setia bekerja jujur walau tak dipuji. Setiap kesetiaan kecil membentuk fondasi kekekalan. Yesus tidak pernah berkata bahwa kekayaan itu jahat. Ia hanya memperingatkan bahwa kekayaan bisa menyesatkan bila hati tidak terarah. Kekayaan bisa menjadi alat cinta kasih, bila kita menggunakannya untuk berbagi dan mengangkat sesama. Semoga kita mampu menjadi anak-anak Allah yang bijaksana. Tuhan memberkati.

DOA PENGANTAR PERSEMBAHAN: 

Allah Bapa kami yang mahasetia, berkatilah kiranya Gereja kami dengan Roh Putra-Mu, yang terbukti patuh setia kepada kehendak-Mu. Sebab Dialah ….

ANTIFON KOMUNI – Mazmur 145:10-11

Segala yang Kaujadikan akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.

DOA SESUDAH KOMUNI: 

Marilah berdoa: Allah Bapa kami di surga, semoga hati kami terbuka untuk menerima sabda-Mu melalui Yesus Putra-Mu. Berkenanlah lalu menyemangati hidup dan karya kami dan mengungkapkan kepada kami siapakah Engkau bagi kami. Demi Kristus, ….

DOWNLOAD AUDIO RESI: 

4 Comments

  • M Siswanto Prayogo November 8, 2025 at 5:54 am

    Terimakasih Romo utk pencerahan terhadap bacaan Injil pagi, yg semula membingungkan, telah Romo ulas dng sangat jelas.

    Reply
  • M Siswanto Prayogo November 8, 2025 at 5:55 am

    ….Injil pagi ini, ….

    Reply
  • Firmus dega November 8, 2025 at 7:13 am

    Makasih Romo

    Reply
    • Priska Tobe November 8, 2025 at 4:53 pm

      Terimakasih Romo

      Reply

Tinggalkan Balasan ke Firmus dega Cancel Reply