Rm. Yohanes Sigit Winarno SCJ dari Komunitas SCJ Paroki St. Petrus Kenten Palembang Indonesia
AUDIO RESI:
ANTIFON PEMBUKA – Maz. 145:2-3
Setiap hari hendak memuji Engkau,dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya. Agunglah Tuhan dan sangat terpuji, Keagungan-Nya tak terselami.
PENGANTAR:
Suatu perkawinan yang terancam buyar karena pengkhianatan sulit diselamatkan. Sebab orang tidak tahan menghadapi pengkhianatan. Namun, Tuhan lain. Bila umat-Nya berkhianat, di ambil-Nya kembali. Ia tetap setia. Yesus berkeliling berbuat baik dan di mana Ia menjumpai iman, Ia menyembuhkan orang sakit dan membangkitkan orang mati.
DOA PEMBUKA:
Marilah bedoa: Allah Bapa sumber kebahagiaan, Engkau menghendaki bergaul dengan manusia; Engkau menghendaki mengikat perjanjian dengannya, yang memuat janji kedamaian dan ketenangan. Kami mohon, Semoga setiap kali menyebut nama-Mu, kami lalu merasa bahagia. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, ….
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kitab Hosea 2:13.14b-15.18-19
“Aku akan menjadikan dikau istriku untuk selama-lamanya.”
Inilah sabda Tuhan, “Aku akan membujuk umat kesayangan-Ku dan membawanya ke padang gurun, lalu berbicara menenangkan hatinya. Di sana ia akan merelakan diri seperti pada masa mudanya, seperti ketika ia berangkat ke luar dari tanah Mesir. Maka pada waktu itu, demikianlah sabda Tuhan, engkau akan memanggil Aku ‘Suamiku’, dan tidak lagi memanggil Aku ‘Baalku’. Aku akan menjadikan dikau istri-Ku untuk selama-lamanya, dan Aku akan menjadikan dikau istri-Ku dalam keadilan dan kebenaran, dalam kasih setia dan kasih sayang. Aku akan menjadikan dikau istri-Ku dalam kesetiaan, sehingga engkau akan mengenal Tuhan.
Demikianlah sabda Tuhan.
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 145:2-3.4-5.6-7.8-9
Ref. Tuhan itu pengasih dan penyayang.
-
Setiap hari aku hendak memuji Engkau, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya. Besarlah Tuhan, dan sangat terpuji; kebesaran-Nya tidak terselami.
-
Angkatan demi angkatan akan memegahkan karya-karya-Mu dan akan memberitakan keperkasaan-Mu. Semarak kemuliaan-Mu yang agung akan kukidungkan, dan karya-karya-Mu yang ajaib akan kunyanyikan.
-
Kekuatan karya-karya-Mu yang dahsyat akan dimaklumkan, dan kebesaran-Mu hendak kuceritakan. Kenangan akan besarnya kebaikan-Mu akan dimasyhurkan, orang akan bersorak-sorai tentang keadilan-Mu.
-
Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. Tuhan itu baik kepada semua orang, penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
BAIT PENGANTAR INJIL:
U : Alleluya, alleluya. Alleluya, alleluya
S : (2Tim 1:10b) Penebus kita Yesus Kristus telah membinasakan maut dan menerangi hidup dengan Injil.
BACAAN INJIL: Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius 9:18-26
“Anakku baru saja meninggal; tetapi datanglah, maka ia akan hidup.”
Sekali peristiwa datanglah kepada Yesus seorang kepala rumah ibadat. Ia menyembah Dia dan berkata, “Anakku perempuan baru saja meninggal; tetapi datanglah, letakkanlah tangan-Mu atasnya, maka Ia akan hidup.” Lalu Yesus pun bangun dan bersama murid-murid-Nya mengikuti orang itu. Pada waktu itu seorang wanita yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan maju mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya. Karna katanya dalam hati, “Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh.” Tetapi Yesus berpaling dan memandang dia serta berkata, “Teguhkanlah hatimu, hai anakku, imanmu telah menyelamatkan dikau.” Maka sejak saat itu juga sembuhlah wanita itu. Ketika Yesus tiba di rumah kepala rumah ibadat itu dan melihat peniup-peniup seruling serta orang banyak yang ribut, berkatalah Ia, “Pergilah! Karena anak ini tidak mati, tetapi tidur!” Tetapi mereka menertawakan Dia. Setelah orang banyak itu diusir, Yesus masuk. Dipegang-Nya tangan si anak, lalu bangkitlah anak itu. Maka tersiarlah kabar tentang hal itu ke seluruh daerah.
Demikianlah Sabda Tuhan!
U. Terpujilah Kristus!
RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Andreas Gatot Yudoanggono SCJ
Vivat Cor Iesu per Cor Mariae. Hiduplah Hati Yesus melalui Hati Maria.
Bapak, ibu, saudara-saudari, teman-teman muda dan para sahabat resi yang saya kasihi di dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Sehat atau sakit merupakan kondisi yang pasti akan dialami oleh setiap manusia. Baik masih bayi, anak-anak, remaja, dewasa, ataupun lansia semua bisa sakit. Hidup sehat selalu menjadi harapan setiap orang. Saat sakit dan dokter dianggap tak mampu menyembuhkan, sebagian orang pergi mencari pengobatan alternatif. Misalnya pengobatan herbal, akupuntur, pijat refleksi ataupun cara lain. Orang rela habis banyak uang untuk biaya pengobatan. Karena sakit tak kunjung sembuh, orang bisa sampai kehilangan iman.
Bacaan Injil Matius hari ini mengajarkan kita bahwa iman yang hidup kepada Yesus akan menyelamatkan kita. Kisah pertama adalah ketika kepala rumah ibadat memohon agar Yesus menghidupkan anak perempuannya yang baru saja meninggal. Baginya, asal Yesus mau datang dan meletakkan tanganNya, anak perempuannya akan hidup (Mat. 11:18). Karena imannya, mujizat kesembuhan terjadi. Kisah yang kedua terjadi pada kesembuhan seorang perempuan yang menderita sakit pendarahan selama dua belas tahun. Oleh karena hatinya yang teguh, dan imannya yang hidup, membuat perempuan itu mengalami kesembuhan hanya dengan menjamah jumbai jubah Yesus (Mat. 9:22).
Bapak, ibu, saudara-saudari, teman-teman muda dan para sahabat resi yang saya kasihi di dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Kita percaya, bahwa iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan, dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat (lih Ibr 11:1). Saat kita berharap, maka kita diminta bertindak seperti kepala rumah ibadat dan perempuan tadi. Dengan iman yang hidup, kita berdoa memohon kepada Yesus agar diberikan terang Roh Kudus-Nya, sehingga tahu apa yang harus kita lakukan. Iman harus kita hidupi melalui tindakan kongkret. Hanya Tuhanlah satu-satunya pengharapan kita. Dan hanya karena kasih-Nya semata, maka keajaiban, mujizat, dan keselamatan kekal bekerja dalam hidup kita orang-orang yang percaya. Tuhan Yesus memberkati. Amin.
DOA PERSIAPAN PERSEMEBAHAN:
Allah Bapa mahasetia, berkatilah anggur roti ini menjadi lambang kehadiran-Mu, di tengah-tengah kami serta tanda kesanggupan akan kedamaian. Demi Kristus, ….
ANTIFON KOMUNI – Maz. 145:8-9
Tuhan itu pengasih dan penyayang, Panjang kesabaran-Nya dan besar kasih setia-Nya. Tuhan baik terhadap semua orang, penuh kasih setia terhadap segala ciptaan-Nya.
DOA SESUDAH KOMUNI:
Marilah berdoa: Allah Bapa maha pengasih, orang jatuh dibangkitkan, orang mati dihidupkan kembali, berkat sabda penuh belas kasih. Semoga kami mengimani benar segala sabda yang tertulis mengenai Dikau. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.
DOWNLOAD AUDIO RESI:
Amin
Makasih Romo