AUDIO RESI:
ANTIFON PEMBUKA:
Suatu tanda besar tampak di langit: Seorang wanita berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya, sedangkan kepalanya bermahkotakan dua belas bintang.
PENGANTAR:
Bunda Maria telah terpilih sebagai Bunda Kristus dan karena itu terkandung tanpa noda dan selanjutnya juga suci murni. Tetapi ia tidak terlepas dari cobaan-cobaan iman seperti yang kita alami. Dialah Bunda duka cita, Bunda kaum beriman, pola masa depan kita. Kini Bunda Maria telah diangkat ke surga dengan jiwa dan raganya. Ia ikut serta secara istimewa dalam kejayaan Kristus atas maut, kebencian dan ketakutan. Kidung Maria yang akan kita dengar dalam Injil hari ini, merupakan madah suka cita, di mana kebencian dikalahkan oleh cinta kasih, di mana Tuhan mau mengagungkan kaum kecil dan papa, dan di mana Tuhan menunjukkan belas kasih-Nya sepanjang masa.
SERUAN TOBAT:
I : Tuhan Yesus Kristus, Sabda kekal Bapa, Engkau telah memilih Bunda Maria menjadi Bunda-Mu yang tak bernoda. Bebaskanlah kami dari noda dosa. Tuhan, kasihanilah kami.
U : Tuhan, kasihanilah kami.
I : Tuhan Yesus Kristus, Penyelamat kami, pada saat penderitaan dan wafat-Mu Bunda Maria berdiri di kaki salib. Semoga berkat doa restunya kami dengan gembira ikut serta dalam penderitaan-Mu. Kristus, kasihanilah kami.
U : Kristus, kasihanilah kami.
I : Tuhan Yesus Kristus, Pengantara kami, Engkau telah mengangkat Bunda Maria ke surga dengan jiwa dan raganya, serta memahkotainya sebagai ratu surgawi. Semoga kami hidup selaku putera-puteri Bunda sejati. Tuhan, kasihanilah kami.
U : Tuhan, kasihanilah kami.
DOA PEMBUKA:
Marilah beroda: Allah Bapa yang mahakuasa dan kekal, Engkau telah mengangkat Bunda Putera-Mu, Santa Perawan Maria yang tiada bernoda dengan jiwa dan raganya ke dalam kemuliaan surga. Kami mohon dengan rendah hati, semoga hati dan budi kami selalu terarah kepada-Mu, agar kami pun pantas menikmati kemuliaan, yang telah Kauberikan kepadanya. Demi Yesus Kristus, …
BACAAN PERTAMA: Bacaan dari Kitab Wahyu 11:19a; 12:1-6a.10ab
“Seorang perempuan berselubungkan matahari dengan bulan di bawah kakinya.”
Aku, Yohanes, melihat Bait Suci Allah yang di surga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu. Lalu tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya, dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya. Ia sedang mengandung. Dalam keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan, ia berteriak kesakitan. Maka tampaklah suatu tanda lain di langit: Seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota. Ekornya menyapu sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi. Naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu, untuk menelan anaknya, segera sesudah perempuan itu melahirkannya. Dan perempuan itu melahirkan seorang Anak laki-laki, yang akan menggembalakan semua bangsa dengan gada besi. Tetapi tiba-tiba Anak itu direnggut dan dibawa lari kepada Allah dan ke hadapan tahta-Nya. Lalu perempuan itu lari ke padang gurun, di mana Allah telah menyediakan suatu tempat baginya. Kemudian aku mendengar suara yang nyaring di surga, “Sekarang telah tiba keselamatan, kuasa dan pemerintahan Allah kita! Sekarang telah tiba kekuasaan Dia yang diurapi Allah! Sebab para pendakwa yang siang malam mendakwa saudara-saudara kita di hadapan Allah, telah dilemparkan ke bawah!”
Demikianlah sabda Tuhan.
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN: Mazmur 45:10-12.16
Ref. Segala keturunan akan menyebut aku bahagia
-
Dengarlah, hai puteri, lihatlah dan sendengkanlah telingamu, Lupakanlah bangsamu dan seisi rumah ayahmu! Biarlah raja menjadi bergairah karena keelokanmu, sebab dialah tuanmu! Sujudlah kepadanya.
-
Di antara mereka yang disayangi terdapat puteri-puteri raja, di sebelah kananmu berdiri permaisuri berpakaian emas dari ofir.
-
Dengan sukacita dan sorak-sorai mereka dibawa, mereka masuk ke dalam istana raja.
Amin
Amin Romo